Home Bisnis Yuk, Intip Peluang Usaha dan Omset Ternak Sapi

Yuk, Intip Peluang Usaha dan Omset Ternak Sapi

by admin
omset ternak sapi

Di pasaran harga daging semakin meningkat menjadikan sebagian masyarakat mulai resah. Anggaran belanja harian menjadi menipis karena harga daging sapi yang melonjak. Tetapi, hal tersebut justru memberikan berkah untuk para peternak sapi. 

Bagaimana tidak? Harga daging sapi yang tinggi di pasaran memberikan mereka keuntungan yang sangat tinggi untuk pemilik peternakan sapi. Bisnis ternak sapi ini memang tidak menjadi satu-satunya bisnis yang baru tetapi bisnis ini sangat menjanjikan. Harga dagingnya yang selalu melonjak membuat peluang bisnis yang satu ini mulai banyak diminati oleh masyarakat. 

Harga daging sapi yang tinggi juga menjadikan banyak orang tertarik dengan bisnis ini. Cara untuk ternak sapi sendiri memang dibilang tidak terlalu sulit, Anda hanya membutuhkan ketelitian dan kesabaran untuk merawatnya. Keuntungan dari harga jualnya yang tinggi ini membuat masyarakat ingin beternak sapi. 

Bisnis ini memang dapat dikatakan memiliki prospek dan masa depan yang cerah. Selain itu, bisnis ini memerlukan modal untuk perawatan dan pembibitan. Tetapi, keuntungan yang bisa diperoleh dari memelihara sapi ini dapat dikatakan sangat besar. Walaupun sapi merupakan hewan yang senang makan, untuk hal ini memang Anda perlu mempekerjakan seseorang untuk merawatnya. 

Nah, untuk Anda yang masih pemula tetapi ingin beternak sapi dan tidak tahu caranya. Ada baiknya simak artikel ini untuk mengetahui peluang usaha, cara beternak dan omset ternak sapi. 

Peluang bisnis ternak sapi 

Peluang untuk bisnis ini bisa dikatakan sangat bagus. Sehingga usaha ini menjadi salah satu pilihan yang tepat untuk Anda yang tertarik dengan bidang usaha peternakan. Dalam menjalankan bisnis ini tentu saja Anda bisa mendapatkan banyak keuntungan. Namun, memang Anda harus memiliki modal yang besar untuk bisa menekuni bisnis ternak sapi ini. Jadi, apakah Anda masih berminat untuk terjun ke bisnis ini? 

Prospek bisnis ternak sapi 

Prospek untuk bisnis ternak sapi sudah pasti sangat cerah dan juga menguntungkan. Dimana bisnis ini bisa memberikan Anda keuntungan yang sangat besar. Menekuni bisnis peternakan sapi, memungkinkan Anda juga bisa memiliki bisnis pengolahan daging sapi, sebab sapi sendiri memiliki banyak manfaat sehingga Anda bisa terus memperluas bidang bisnis. 

Omset ternak sapi 

  • Modal awal 
  • Peralatan ternak = Rp 1.500.000 
  • Pembuatan kandang = Rp 7.000.000 
  • Sewa tanah = Rp 7.500.000 
  • Beli induk sapi = Rp 12.500.000 x 5 = Rp 62.500.000

Total modal = Rp 78.500.000

  • Biaya operasional 
  • Perkawinan ternak = Rp 150.000 
  • Biaya listrik dan air = Rp 1.100.000 
  • Vitamin = Rp 675.000 
  • Obat-obatan = Rp 750.000 
  • Vaksin = Rp 450.000 
  • Konsentrat = Rp 3.000.000
  • Makanan tambahan = Rp 525.000 
  • Biaya lain-lain = Rp 250.000 

Total biaya bulanan = Rp 6.900.000

Modal awal Rp 78.500.000 + Rp 6.900.000 = Rp 85.400.00 

Sapi dapat dikembangbiakan selama 1 tahun, bahkan dapat memakan waktu hingga 3 tahun lamanya, tergantung dari jenis sapi yang Anda pilih. Misalkan proses peternakan sapi memakan waktu selama 6 bulan, maka penghasilan yang bisa Anda dapatkan yaitu: 

    • Harga sapi setelah dibiakan = Rp 27.000.000 x 5 = Rp 135.000.000 
    • Kotoran sapi 30 hari x 5 ekor x 25 kg /hari = 3.750 kg 
    • Estimasi kotoran sapi 3.750 kg x Rp 2.250 = Rp 8.437.500 
    • Jumlah yang didapatkan = Rp 135.000.000 + Rp 8.437.500 
  • Keuntungan = Rp 143.437.500 -Rp 74.500.000 

= Rp 64.937.500

Memilih jenis sapi ternak 

Anda juga dapat memilih dari jenis sapi berikut: 

  • Sapi Limosin, jenis sapi yang dapat hidup di iklim tropis meskipun dalam kondisi cuaca ekstrim.  Sapi jenis ini dicirikan oleh tubuh yang memanjang dan daging yang sangat padat. 
  • Sapi Brahman, Sapi India ini mempunyai ciri tubuh besar, tebal dan besar dengan tekstur coklat yang cepat tumbuh. Sapi Brahman banyak ditemukan di  Jawa Tengah dan Jawa Timur. 
  • Sapi Madura, selain diternakkan untuk ekor sapi karapan, sapi Madura umumnya tumbuh sedikit lebih lambat. Walaupun populasinya kecil, namun sangat bisa diandalkan untuk usaha peternakan jangka panjang. 
  • Sapi Bali, kualitas daging sapi yang empuk dan rendah lemak merupakan ciri khas dari jenis daging sapi ini dapat beradaptasi dengan cuaca Indonesia. Sementara itu, epidemi sapi Bali biasanya ada di Indonesia bagian timur.

Itulah tadi peluang bisnis peternakan sapi yang akan sangat membantu dalam memulai bisnis peternakan sapi. Apakah Anda ingin memulai bisnis peternakan? Beternak sapi merupakan peluang bisnis yang menjanjikan dan menggiurkan, bukan? 

You may also like