Pernikahan adalah sebuah momen terindah bagi setiap pasangan dan sudah pasti sangat ditunggu-tunggu. Karena, pernikahan merupakan momen membahagiakan dan tanda jika ada sepasang muda-mudi yang akan menjalani serta berkomitmen untuk hidup bersama dalam ikatan sah dihadapan hukum dan agama.
Tetapi, sudah menjadi hal pasti jika pernikahan mengharuskan Anda untuk mempersiapkan dana dalam jumlah cukup besar sebab memang biasa pernikahan itu tidaklah murah. Anda harus mempersiapkannya jauh-jauh hari bahkan beberapa bulan setelahnya.
Ada begitu banyak persiapan yang harus dilakukan, misalnya seperti konsumsi, transportasi, musik, undangan, pakaian, hingga merchandise. Untuk menyiapkan semua itu, tentunya membutuhkan modal yang besar. Berikut cara menghemat biaya pernikahan dan mempersiapkannya.
Tentukan waktu persiapan jauh hari sebelumnya
Tentu saja, menetapkan tanggal pernikahan jauh dari D-Day akan memberikan Anda serta pasangan banyak waktu guna mempersiapkan dana. Ini juga memberi Anda serta pasangan mempunyai cukup waktu untuk meneliti dan menyelesaikan persiapan pernikahan Anda.
Jadi, Anda berdua secara rutin dapat mencari tempat yang cocok dan termurah untuk acara resepsi, biaya konsumsi, pesanan bunga, dll. Jika Anda menetapkan tanggal jauh sebelum D-Day, Anda dapat membayar biaya tersebut dengan biaya yang lebih murah daripada di kemudian hari yang harganya diperkirakan akan tinggi.
Tip lainnya, sebaiknya hindari memutuskan hari pernikahan di hari Sabtu, karena total harga sewa peralatan biasanya lebih mahal daripada hari-hari lainnya. Selain itu, ada hal lain yang dapat Anda lakukan dan akan memungkinkan Anda untuk menyiapkan biaya pernikahan.
Supaya sesuai dengan rencana, urutkan persiapan untuk pernikahan dari yang prioritas
Venue pernikahan untuk Anda dan pasangan bisa menjadi salah satu prioritas utama yang harus segera dipenuhi. Agar Anda mengetahui kebutuhan mana yang perlu didahulukan serta yang lebih prioritas, maka tuliskan kebutuhan apa saja yang diperlukan untuk pernikahan Anda. Setelah semuanya terdaftar, cobalah untuk memprioritaskan kebutuhan paling mendesak.
Misalnya, ada tempat terlebih dahulu, lalu gaun serta jas pengantin, perhiasan, sepatu, bunga, dll. Urutkan semua hal tersebut dari yang prioritasnya tertinggi hingga pelengkap. Dengan demikian, memungkinkan Anda untuk lebih fokus dalam persiapan dana pernikahan, mengetahui mana yang perlu ditanggung dan mana yang opsional.
Alokasikan dana sesuai kebutuhan yang spesifik
Misalnya, jika Anda menetapkan tujuan agar Anda dapat mengumpulkan uang untuk uang muka tempat pernikahan dari bulan ini sampai dengan 3 bulan ke selanjutnya, maka Anda harus menyisihkan jumlah tertentu setiap bulan untuk kebutuhan tersebut. Anda serta pasangan dapat bekerja sama menyisihkan penghasilan untuk 3 bulan selanjutnya guna DP lokasi pernikahan.
Contohnya dengan 20% total penghasilan keduanya, yaitu sebesar 12 juta rupiah. Artinya dalam sebulan Anda berdua bisa mengumpulkan 2,4 juta dan dalam waktu 4 bulan Anda serta pasangan dapat mengumpulkan total 9,6 juta rupiah. Uang sebesar itu tentunya sudah bisa dipergunakan untuk membayar uang muka lokasi pilihan resepsi serta kebutuhan lain.
Mengurangi biaya untuk berkencan
Saat Anda dan pasangan tentunya banyak menghabiskan waktu berkencan saat mulai pacaran. Namun, karena Anda sudah mengambil langkah yang lebih serius menuju masa depan, maka tidak ada salahnya untuk mulai mengurangi biaya untuk kencan dari sekarang.
Sebab, Anda berdua sekarang mempunyai tujuan yang jauh lebih penting dibandingkan sebelumnya. Oleh karena itu, Anda harus mempertimbangkan untuk mengurangi waktu kencan dan fokus untuk mengumpulkan dana pernikahan.
Coba dihitung, apabila dalam 1x kencan saja kalian akan mengeluarkan uang sebesar 150 ribu dan ini dilakukan 4x dalam sebulan. Berarti untuk satu bulan, uang yang digunakan untuk berkencan sebanyak 600 ribu rupiah.
Bayangkan, jika 600 ribu tersebut kalian sisihkan dan ditabung untuk biaya pernikahan, misalnya akan diadakan 2 tahun dari sekarang. Maka, 600 ribu x 24 bulan = 14,4 juta rupiah. Itu adalah nominal dari uang yang digunakan untuk kencan, jumlahnya cukup besar dan bisa dipakai menambahkan anggaran nikah
Mempertimbangkan jasa dari orang-orang terdekat
Kalau PreWedding ke wedding fotografer biasanya biayanya sekitar 20 juta rupiah. Jadi, cobalah untuk memakai jasa teman maupun saudara Anda yang tentunya akan lebih murah bila dibandingkan dengan jasa profesional.
Memanfaatkan kekuatan dari “harga bersahabat” guna menekan pengeluaran. Karena dari dana sebesar 20 juta yang harus dibayarkan ke jasa profesional, bila Anda meminta bantuan kerabat biaya tersebut tentunya bisa dipangkas atau melakukan negosiasi. Dengan demikian setidaknya Anda bisa berhemat beberapa juta dan mengalokasikannya ke kebutuhan lain yang membutuhkan biaya lebih besar.
Untuk hal-hal lainnya, Anda juga bisa melakukan cara yang sama, yaitu dengan meminta bantuan pada keluarga atau teman yang ahli dibidang tata rias, memiliki katering, mempunyai jasa sewa mobil wedding hingga ahli dalam bernyanyi. Ini juga bisa dianggap sebagai membagikan rezeki kepada teman dan saudara.