Home Perencanaan Persiapkan Dana Darurat Untuk Diri Sendiri

Persiapkan Dana Darurat Untuk Diri Sendiri

by admin

Mempunyai dana darurat merupakan salah satu tanda sehat atau tidaknya kondisi finansial kamu. Dana darurat merupakan salah satu bagian terpenting dalam mendukung kondisi finansial kamu. Karena dalam hidup, selalu saja akan ada banyak pengeluaran  yang tak terduga terkadang jumlah yang cukup besar yang bisa menjadi beban keuangan kamu.

Keadaan darurat yang memaksa kamu mengeluarkan anggaran ekstra dapat terjadi kapan pun tanpa bisa kamu duga waktunya. Oleh sebab itu kamu sudah harus mempunyai dana  darurat untuk menghadapi situasi-situasi tak terduga tersebut. Kehilangan pekerjaan akibat dirumahkan, anggaran ekstra karena pandemi, anggota keluarga yg membutuhkan bantuan, adalah beberapa contoh keadaan yang membutuhkan dana darurat.

Apa itu dana darurat

Kamu yang sudah melek soal finansial pasti sudah mengerti soal pentingnya dana darurat ini, sedang buat kamu yang belum paham finansial, dana darurat adalah dana yang kamu sisihkan dari penghasilan kamu untuk kamu tabung atau simpan, yang tujuannya untuk  persiapan kamu sewaktu-waktu ketika ada kondisi darurat yang memerlukan sejumlah biaya ekstra.

Pentingnya memiliki dana darurat

Dana darurat juga bisa membantu kamu nanti semisal kamu menghadapi krisis keuangan, dana darurat ini bisa kamu pergunakan untuk bertahan hidup dan bangkit kembali. Tanpa dana darurat, kamu akan mengalami kesulitan dan kemungkinan besar kamu akan mulai meminjam uang dari teman-teman kamu ataupun pinjol untuk mengatasi masalah kamu.

Tips mempersiapkan dana darurat

Setelah kamu memahami pentingnya memiliki dana darurat, bagaimana caranya mempersiapkan dana darurat untuk kebutuhan darurat kamu? Berikut beberapa tips mempersiapkan dana darurat yang bisa kamu praktekkan.

1. Mulai dari sekarang

Jangan menunggu untuk mempersiapkan dana darurat, mulailah hari ini juga. Sisihkan sebagian dari pendapatan kamu untuk dana darurat kamu. Berapapun jumlah yang ada biarpun hanya sedikit tetaplah kamu sisihkan. Tetaplah konsisten menabung biar hanya sedikit.

Banyak orang menunda mempersiapkan dana darurat karena merasa tidak mempunyai dana yang cukup. Jika kamu merasa tidak mempunyai dana yang cukup untuk dana darurat, kamu bisa mengatur ulang pengaturan kamu dan mengurangi pengeluaran pada pos-pos yang tidak terlalu penting.

2. Tentukan budget dana darurat

Tentukanlah jumlah dana darurat yang tidak membebani kamu, kemudian berkomitmenlah untuk terus menabung jumlah dana darurat yang sudah kamu siapkan. Besaran jumlah dana darurat setiap orang berbeda-beda tergantung dari pendapatan kamu, gaya hidup dan pengeluaran kamu.

Tidak ada rumus baku dalam mempersiapkan berapa jumlah dana darurat yang perlu kamu persiapkan, tapi kamu bisa mempergunakan rumus sederhana ini, jika kamu masih lajang dan belum menikah, kamu bisa menghitung besaran jumlah dana darurat kamu dengan cara pengeluaran bulanan kamu dikalikan 6 kali lipat. Sedangkan jika kamu sudah menikah, kamu bisa mengalikannya dengan 12 kali lipat. Jumlah bisa berbeda tergantung situasi dan kondisi kamu.

3. Pisahkan tabungan dana darurat

Ketika kamu mulai menabung untuk dana darurat, sebaiknya kamu memisahkannya dengan tabungan kamu yang lain. Hal ini untuk mencegah agar dana darurat kamu tidak tercampur dengan dana lainnya dan menghindari kamu dari menggunakannya dengan tidak sengaja. 

Banyak pilihan untuk menyimpan dana darurat, kamu bisa menyimpannya di tabungan konvensional yang lebih stabil dengan bunga rendah. Atau jika kamu menggunakan instrumen investasi sebagai dana darurat kamu, pilihlah instrumen yang rendah resikonya dan mempunyai likuiditas tinggi, contohnya emas atau logam mulia.

4. Efisiensikan pengeluaran

Kalau kamu masih kesulitan untuk mulai menabung dana darurat kamu, entah itu kekurangan dana atau ingin menambah jumlah tabungan dana darurat kamu, kamu dapat mengevaluasi ulang anggaran pengeluaran bulanan kamu.

Terkadang banyak pos-pos pengeluaran yang tanpa kamu sadari sebenarnya tidak terlalu diperlukan, contohnya keanggotaan di gym yang jarang sekali kamu pergunakan, atau paket streaming internet yang hanya hanya kamu gunakan beberapa kali sebulan karena sudah menggunakan wifi dirumah dan di kantor. 

Evaluasi ulang tiap-tiap pos pengeluaran kamu agar kamu lebih efisien, jadi kamu bisa mempunyai anggaran untuk dana darurat kamu ataupun menambah jumlah dana darurat kamu.

5. Mencari side hustle

Selain menyisihkan dari pendapatan kamu dan ditabung, kamu juga bisa mempersiapkan dana darurat kamu nanti dengan mencari penghasilan tambahan lewat usaha atau pekerjaan sampingan.

Dengan mencari pekerjaan sampingan atau side hustle, kamu bisa menambah pendapatan kamu yang bisa kamu gunakan untuk dana darurat kamu. Apalagi di zaman modern sekarang ini, begitu banyak pekerjaan sampingan yang bisa kamu pilih tanpa mengganggu pekerjaan tetap kamu. Jadi kamu tetap bisa bekerja sebagai karyawan di hari biasa dan menjadi freelancer atau menjalankan usaha sampingan kamu di akhir pekan.

Demikianlah beberapa tips yang bisa kamu coba untuk mempersiapkan dana darurat pribadi kamu. Jangan menunda lagi, segera siapkan dana darurat kamu karena kamu tidak akan pernah tahu kapan akan membutuhkan dana tersebut. 

You may also like