Home Perencanaan Pengertian dan Cara Membuat Perencanaan Keuangan Pribadi Sederhana

Pengertian dan Cara Membuat Perencanaan Keuangan Pribadi Sederhana

by Mas Abadi

Sudahkah Anda membuat perencanaan keuangan? Jika sudah, apakah ada dampak baik yang Anda rasakan? Jika belum, sebaiknya Anda mempertimbangkan kembali hal tersebut.

Berdasarkan penelitian saja mengatakan jika rata-rata orang yang mempunyai rencana keuangan mempunyai aset sekitar 60% lebih banyak dibandingkan orang yang tidak memiliki rencana. Saat berkaitan dengan uang, perencanaan yang Anda buat haruslah sesuai sebab banyak sekali faktor yang dapat mempengaruhi nya.

Perencanaan keuangan merupakan tahapan untuk mencapai sebuah tujuan hidup dengan pengelolaan keuangan yang terencana dan terintegrasi. Lalu, bagaimana caranya untuk membuat perencanaan keuangan yang baik dan benar? Berikut ini beberapa tips yang bisa Anda lakukan untuk membuat perencanaan keuangan.

Tips Membuat Perencanaan Keuangan

1.     Mengelola pemasukan dan pengeluaran

Apabila Anda menemukan jika sebelum akhir bulan tidak tersisa uang, hanya bertahan dari gaji saja, maka Anda hidup di luar kemampuan. Udah dapat menghindari hal tersebut dengan membuat anggaran bulanan. Dengan membuat anggaran ini, anda bisa mengatur pemasukan dan pengeluaran setiap bulannya serta Anda pun bisa mengetahui hal apa saja yang harus dikurangi.

Anda dapat menggunakan konsep anggaran dari berita Ghozi. Di konsep tersebut, Anggarannya dibagi tiga pos utama yakni 50% untuk living atau kebutuhan primer, 30% saving atau menabung dan juga investasi serta 20% untuk playing atau kebutuhan hiburan.

2.     Membuat laporan keuangan

Anda pun perlu membuat laporan keuangan pribadi sehingga membantu untuk mengetahui dana yang masuk dan juga yang keluar. Saat akan membuat laporan ini, mulailah dengan mengumpulkan seluruh catatan dan bukti hutang yang dimiliki.

Lalu, tulis daftar seluruh aset yang Anda miliki seperti investasi, tabungan di bank dan lainnya. Lakukanlah hal yang sama pada daftar utang anda seperti kartu kredit, pinjaman, angsuran rumah dan hutang lainnya. Idealnya, dana yang Anda miliki wajib lah lebih tinggi daripada hutang Anda.

3.     Hindari pengeluaran berlebihan

Pengeluaran yang tidak dalam rencana acapkali tidak anda Sadari. Jika hal tersebut tidak diatasi, maka tujuan keuangan yang akan anda wujudkan nantinya sangat sulit untuk dicapai. Berbagai cara berikut ini bisa Anda lakukan supaya bisa mengatasi pengeluaran berlebihan yakni mengeluarkan uang dengan sesuai kebutuhannya, fokus dengan hal hal yang Anda butuhkan dan membawa daftar belanja ketika pergi ke supermarket.

4.     Buatlah portofolio investasi

Hal yang perlu Anda lakukan yaitu membuat Portofolio investasi. Investasi dilakukan guna memenuhi tujuan di masa depan. Ada baiknya, sebelum Anda terjun dalam investasi bisa menentukan tujuan Anda berinvestasi sehingga bisa memaksimalkan seluruh dana yang ingin Anda kumpulkan.

5.     Investasi untuk pensiun

Dana pensiun ada baiknya Anda persiapkan mulai dari saat ini, sebab bisa memanfaatkan bunga berganda. Untuk menentukan jumlah dana pensiun yang akan anda kumpulkan, Anda dapat memulainya dengan menentukan pada usia berapa Anda akan pensiun dan kebutuhan sehari-hari apa saja yang nantinya Anda butuhkan.

6.     Mengelola hutang

Berikutnya yang perlu Anda lakukan yaitu mengelola hutang yang merupakan sebuah kunci paling penting untuk perencanaan keuangan. Anda bisa menyusun prioritas utang yang mana dulu yang ingin Anda bayarkan atau anda mencari pendapatan tambahan supaya bisa menyelesaikan hutang lebih awal.

7.     Mengantisipasi hutang

Merencanakan keuangan pun tentang manajemen risiko. Anda harus memahami jika pada kehidupan Anda dan aset yang Anda miliki mempunyai resiko. Oleh sebab itu, lebih baik anda mempunyai asuransi dan juga dana darurat guna mengantisipasi resiko yang tidak diinginkan terjadi.

Memiliki dana darurat sangat penting untuk Anda di masa ini maupun masa depan. Sebab, dana ini lah yang bisa membantu Anda untuk mengurangi kesengsaraan finansial. Oleh karena itu, sisihkan lah pendapatan Anda untuk dana darurat.

8.     Jangan menambah kartu kredit

Seperti yang Anda ketahui jika sekarang memiliki banyak kartu kredit memang dipakai saat ada diskon, bisnis dan lounge. Setiap tahunnya selalu saja bertambah, walaupun beberapa kartu kredit Anda tutup. Namun, bila Anda tidak ingin ribet, sebenarnya satu kredit saja sudah cukup.

Selain itu, pindahkan pula pelaporannya ke elektronik, ini bisa membantu Anda untuk merapikan berkas dan lebih ramah lingkungan. Sebab, saat Anda sembarangan membuang kertas ini, dapat dimanfaat oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab untuk kejahatan.

9.     Usahakan untuk membayar cash

Bagi Anda yang ribet dan malas dengan ribetnya tagihan dari kartu kredit, maka Anda harus menyiapkan uang cash di dompet. Usahakanlah membayar semua belanja secara tunai.

Nah, itu tadi pengertian dan cara membuat perencanaan keuangan pribadi dengan sederhana untuk Anda yang masih bingung dalam hal ini. Semoga informasi di atas bermanfaat dan berguna untuk Anda ya.

You may also like