Home Bisnis Negara yang Mempunyai Income Tertinggi di Asia Tenggara

Negara yang Mempunyai Income Tertinggi di Asia Tenggara

by Mas Abadi

Terdapat negara di ASEAN yang mempunyai pendapatan income tertinggi. Income disebut juga sebagai pendapatan per kapita, dimana lazimnya ditentukan dengan menggunakan kesamaan dari daya beli.

Arti dari kesamaan daya beli dipakai guna menentukan kapasitas ekonomi serta standar hidup antar negara di seluruh dunia selama beberapa periode.

Definisi pendapatan per kapita adalah pendapatan rata-rata semua penduduk negara tersebut. Berdasarkan KBBI,  pendapatan per kapita memiliki arti pendapatan nasional yang dibagi berdasarkan jumlah penduduknya. Negara manakah di ASEAN yang menurut Anda dikenal sebagai negara terkaya dalam hal pendapatan per kapita yang tinggi?

Kemakmuran sebuah negara biasanya diukur dengan pendapatan per kapita rakyatnya. Namun, faktor-faktor lain contohnya kemajuan industri, teknologi dan ekonomi perlu dipertimbangkan. Anda dapat mengetahui apakah suatu negara kaya dengan menggunakan faktor-faktor di atas.

Negara terkaya di Asia Tenggara 

Berdasarkan situs Bank Dunia, ini adalah negara yang mempunyai income tertinggi di Asia Tenggara dalam hal pendapatan per kapita

  • Singapura

Keberhasilan Singapura dalam kontrol ekonomi dan nasional telah terdengar. Tak heran jika Singapura menjadi salah satu negara yang mempunyai income tertinggi di Asia Tenggara. Pendapatan per kapita dari negara yang termasuk sebagai negara terkecil di dunia ini terbilang sangat bagus. Pada  tahun 2019, Singapura diketahui mampu mendapatkan income hingga $65.233,3 atau Rp. 9,7 miliar.

  • Brunei Darussalam

Daftar ini juga mencakup Brunei Darussalam, salah satu negara terkaya di Asia Tenggara. Tanah yang dikuasai oleh sultan ini terkenal dengan kekayaannya yang melimpah. Sebagian besar hartanya berasal dari deposit minyak dan gas di negaranya. Tidak heran, pendapatan per kapita penduduknya juga sangat tinggi. Tidak main-main, diketahui pendapatan per kapita Brunei Darussalam pada 2019 senilai $31.086,8 atau Rp. 4,6 miliar.

  • Malaysia

Negara yang paling dekat dengan Indonesia ini juga merupakan salah satu negara terkaya di Asia Tenggara. Hal ini terlihat dari pendapatan per kapita pada tahun 2019 saja mencapai $11.414,8 atau sebanding dengan Rp.1,7 miliar. Tentu saja, ini sangatlah tinggi mengingat negara tersebut tidaklah begitu besar.

  • Thailand

Thailand masuk dalam daftar ini sebagai salah satu negara dengan destinasi wisata yang menarik. Ya, Thailand layak terdaftar menjadi negara yang terkaya di Asia Tenggara dalam hal pendapatan per kapita. Dengan segudang destinasi wisata yang mempesona, negara ini memiliki pendapatan per kapita yang besar. Misalnya, pada 2019 pendapatan per kapita negara dapat mencapai$7.808,2 atau setara dengan Rp. 1,1 miliar.

  • Indonesia

Akhirnya, Ibu Pertiwi juga masuk dalam daftar negara ASEAN dengan pendapatan tertinggi, dimana Indonesia berada diperingkat 5 besar. Jika dikaji dari pendapatan per kapita di tahun 2019, Indonesia sebenarnya memiliki nilai hingga $4.135,6 atau  Rp. 617 juta. Menurut data dari Bank Dunia, PDB per kapita dari Indonesia diperkirakan sebesar $3.869,59 dan pada tahun 2020 menjadi Rp. 54,58 juta per kapita.

Dengan pendapatan perkapita sebesar itu menempatkan Indonesia menempati peringkat kelima di antara negara yang menjadi anggota kawasan Asia Tenggara atau Association of Southeast Asian Nations/ASEAN).

Indonesia menduduki peringkat ke-6 dengan pendapatan per kapita $7,19,04, di belakang Thailand dengan PDB per kapita $3.298,83. Singapura memiliki PDB per kapita tertinggi di tingkat ASEAN, mencapai $59.797,75.

Kedua adalah Brunei Darussalam dengan PDB per kapita  $27.466,34 dan ketiga adalah Malaysia dengan PDB per kapita $10.401,79. Vietnam hadir pada urutan ke-7 dengan total per kapita $2.785.72, Laos ke-8 dengan total per kapita $2.630.2, Kamboja serta Myanmar ke-9 dengan total per kapita $ 1.512.73 dan $ 1.400.22.

PDB per kapita adalah indeks yang mengukur  pendapatan rata-rata per kapita. Pada data di atas,  penduduk Indonesia tertinggal jauh dari  Singapura. Hal ini karena Indonesia memiliki jumlah penduduk sebanyak 270 juta, total pendapatan per kapita negara yang masih tergolong rendah. Singapura dan Brunei Darussalam akan menjadi salah satu negara ASEAN teratas yang memiliki pendapatan per kapita tertinggi di tahun 2019.

Di sisi lain, Kamboja dan Myanmar memiliki tingkat pendapatan per kapita terendah. Rendahnya pendapatan per kapita dapat dipengaruhi oleh rendahnya tingkat pendidikan masyarakat, sehingga penguasaan pengetahuan menjadi rendah. Selain itu, karena keterampilan serta keahlian mereka yang rendah, hanya sedikit profesional yang malas dan kacau.

You may also like