Dalam dunia investasi saham, tentunya ada banyak hal yang harus diketahui oleh investor dan trader. Mulai dari perhitungan hingga indeks pun harus dipertimbangkan dengan baik untuk mendapat untung. Hal tersebut termasuk dengan keberadaan indeks LQ45, yang dapat menjadi lapangan subur para investor. Namun apa yang dimaksud indeks tersebut? Berikut ulasannya.
Pengertian
Dalam bertransaksi saham, tidak jarang nama indeks in muncul bersama dengan indeks lainnya. Anggap saja seperti IHSG dan IDX30. Lantas apa yang dimaksud dengan indeks atau tabel yang satu ini? Sama dengan lainnya, indeks ini mengutamakan perhitungan dari 45 saham yang telah diseleksi dengan kriteria pemilihan khusus.
Seperti namanya, indeks ini hanya berisi 45 saham yang akan selalu disesuaikan dan diperbarui setiap enam bulan. Saham yang tidak lagi sesuai dengan kriteria akan keluar dan digantikan dengan saham baru. Dengan begitu, likuiditas dan ketersediaan saham yang ada pun akan selalu berubah. Hal ini karena ukuran utama emiten adalah angka likuiditasnya.
Berkaitan dengan fungsinya, lq45 adalah sebuah sarana indeks atau tabel informasi yang menyediakan analisis pergerakan harga saham yang aktif diperdagangkan. Angka dan informasi yang diberikan tersebut bersifat obyektif dan terpercaya, sehingga banyak digunakan sebagai patokan oleh investor, pemerhati saham, atau analisis keuangan.
Baca Juga Artikel Berikut :
Kriteria Saham
1. Saham Lama (Berumur Lebih Dari 3 Bulan Di BEI)
Sebuah saham yang dapat masuk ke dalam daftar haruslah tercatat di BEI (Bursa efek Indonesia). Tidak hanya tercatat, namun saham tersebut juga harus berumur lebih dari 3 bulan. Yang mana tingkat likuiditasnya cukup baik untuk dilirik. Terutama untuk satu bulan terakhir, yang mana perusahaan harus masuk dalam valuasi saham yang paling besar.
2. Masuk Dalam 60 Saham Di Dalam Pasar Reguler
Dengan memiliki valuasi saham yang paling besar, kriteria selanjutnya berkaitan dengan likuiditas atau jumlah transaksi yang tinggi. Besar saham sendiri juga menjadi kriteria saham dengan indikasi masuk dalam 60 saham terbesar. Urutan besar saham tersebut berdasarkan nilai transaksi di pasar reguler. Yang kemudian, dipilih 30 saham dengan nilai terbesar untuk masuk daftar saham lq45.
3. Pemilihan 15 Saham Berdasar Kriteria Transaksi Di Pasar Reguler
Dari 30 saham yang tidak terpilih, maka akan didapatkan 15 saham lainnya. 15 saham tersebut dipilih dengan kriteria hari transaksi di pasar reguler, kapitalisasi pasar, dan frekuensi transaksi. Prosesnya mencakup 25 berdasar hari transaksi, disaring lagi 20 berdasar frekuensi, dan penyaringan akhir adalah 15 saham berdasar kapitalisasi pasar.
Daftar Saham
Daftar saham yang terdaftar di dalam indeks ini kerap berganti setiap evaluasi yang dilakukan enam bulan sekali. Yang mana dilakukan setiap awal Agustus dan Februari. Untuk total sahamnya sendiri mencapai 45 perusahaan, yang telah disaring melalui kriteria pemilihan yang diterapkan. Daftar saham yang terlampir per Agustus 2018 hingga Januari 2019 adalah sebagai berikut.
ADRO, ADHI, AKRA, ANTM, ASII, dan beberapa Bank Indonesia seperti BCA, BRI, BNI, BTN, Jawa barat dan Banten, Mandiri. Ada pula BKSL, BMRI, BSDE, ELSA, EXCL, GGRM, ICBP, INDY, INDF, INCO, HMSP, INTP< ITMG, JSMR< KLBF, LPPF, LPKR, MEDC, MNCN, PTPP, PTBA, SCMA, SMGR, TLKM, TPIA, UNTR, UNVR, WSBP, WIKA, WSK.
Keunggulan Yang Ditawarkan
1. Leverage Tinggi
Dalam dunia investasi, leverage yang tinggi memberi opsi yang lebih beragam dan menguntungkan bagi investor. Dalam hal ini, saham lq45 memberi opsi hedging (melindungi saham yang dimiliki) pada investor. Selain itu, leverage juga akan membantu investor yang telah memiliki line. Sehingga tidak perlu menjual saham di pasar cadangan untuk menghindari loss.
2. Total Dana Investasi Rendah
Nilai menarik juga muncul dari fitur setoran dana investasi yang tidak harus penuh. Disebutkan bahwa investasi memiliki minimal setor dana sekitar 4% dari total dana investasi. Angka tersebut dapat menjadi nilai positif dan jaminan keamanan. Contohnya adalah setor sebesar 160 juta dari total transaksi Rp. 4 miliar.
3. Transaksi Besar Yang Menarik
Karena 45 saham yang terpilih adalah saham terbaik dan memiliki likuiditas tertinggi, maka tidak heran jika transaksi di indeks ini melimpah. Digadang gadang, transaksi yang terjadi mencapai lebih dari 100 miliar per harinya. Hal tersebut berbeda dengan saham lain yang hanya sekitar 1 sampai 2 miliar saja.
4. Daftar Saham Dengan Prospek Yang Bagus
Jika melihat daftar saham yang tersedia, hampir sebagian besar perusahaan memiliki prospek yang baik. Valuasi saham di indeks ini sendiri didasari dari prospek dan transaksi. Karenanya, beberapa perusahaan Indonesia dengan prospek besar seperti perbankan, properti, dan pertambangan masuk dalam daftar ini.
Pada dasarnya, LQ45 tidaklah jauh berbeda dengan indeks saham lainnya. Yang menjadi daya tarik sendiri adalah leverage, total dana rendah, daftar saham yang luas, dan transaksi yang besar. Deretan saham yang terdaftar pun tidak sembarangan, karena harus memenuhi kriteria tertentu. Hal tersebut dapat memberi jaminan keamanan dan untung bagi investor dan trader.
