Home Perencanaan Memaksimalkan Dana Darurat

Memaksimalkan Dana Darurat

by Mas Abadi
memaksimalkan dana darurat

Ada hal menarik di tengah kehidupan masyarakat sekarang, karena kebutuhannya pun tidak hanya dari pembicaraan mengenai investasi dan tabungan yang dimiliki saja. Saat ini beberapa trend yang muncul pun marak juga membahas mengenai dana darurat. Apalagi selama pandemi Covid 19 yang masih mengintai, topik bahasan satu ini selalu hangat dibicarakan. 

Pada dasarnya sendiri dana darurat itu memang diperuntukkan untuk dijadikan sebagai sumber utama, jika terjadi permasalahan dari PHK atau keadaan lainnya. Melalui kebutuhan yang semakin besar, dana darurat mempunyai dampak yang begitu besar. Lantas, apa sih pentingnya memiliki dana darurat? Bagaimana bisa memaksimalkannya? Mari kita bahas

Alasan Pentingnya Memiliki Dana Darurat

Untuk Anda yang berlalu terlalu memahaminya, dana darurat itu sebagai bagian yang paling penting untuk Anda lihat dan pertimbangkan. Kegiatan satu ini sebagai bentuk untuk mempersiapkan diri, karena diri kita tidak pernah akan tahu terkait nasib malang yang akan terjadi dan mengintai diri kita kedepannya. 

Bahkan, tidak ada jaminan kepada Anda jika akan selalu sehat dan merasa terlindungi dari berbagai permasalahan, sebab dunia akan selalu berputar. Dengan demikian, tujuan dari dana darurat tersebut memang diperuntukkan untuk mempersiapkan semua aspek dan faktor yang ada agar tidak mengalami kesulitan kedepannya nanti. 

Adanya dana darurat dalam keuangan Anda, maka tindakan tersebut secara tidak langsung akan mengurangi beban dalam diri Anda dari berbagai permasalahan yang mendesak. Oleh karena itu, dana darurat mempunyai beberapa kebutuhan yang sangat penting untuk Anda pahami, sehingga mulai harus Anda persiapkan dari sekarang. 

Cara Memaksimalkan Dana Darurat

1. Terpisah Dengan Keuangan Lainnya 

Jika Anda ingin memiliki dana darurat, maka penting sekali untuk diri Anda dalam memisahkan keuangan yang Anda butuhkan untuk kebutuhan tersebut. Jangan sampai Anda mencampur dana darurat dengan pengeluaran Anda sehari-hari. Karena keadaan tersebut akan secara tidak langsung mengganggu sistem keuangan dalam diri Anda nantinya. 

Tujuannya memang untuk diri sendiri dan keluarga, tetapi berdasarkan dari ketentuan dan pemahaman yang ada lebih baik untuk memilih dan mengalokasikan pada aspek yang berbeda dan tidak dicampurkan. Sehingga, apabila Anda sudah melakukan semua konsepnya dengan tepat, maka dana darurat akan jauh lebih maksimal. 

2. Mengumpulkan Secara Rutin 

Pada dasarnya dana darurat itu hampir sama dengan tabungan yang akan Anda butuhkan untuk kedepannya, tetapi mengenai keperluannya berbeda. Dana darurat memang fokusnya untuk keadaan yang benar-benar mendesak dan penggunaanya pun tidak sembarangan, sehingga memang jauh lebih spesifik dibandingkan dengan tabungan. 

Untuk Anda yang ingin mempersiapkannya, maka cara terbaik yang bisa dilakukan memang prosesnya dilakukan secara bertahap dan rutin. Kegiatan tersebut untuk membantu Anda perlahan dalam melakukannya. Ibaratnya berproses, kedepannya akan ada hasil yang akan didapatkan dari jerih payah yang Anda sisihkan itu, syukur-syukur tidak pernah digunakan.

Dengan demikian, pada tahap ini Anda akan mendapatkan keuntungan yang besar dan bisa menjadi warisan untuk anak-anak Anda kelak. Dalam prosesnya untuk pengumpulan keuangannya Anda harus bisa memahaminya, sehingga tidak terlalu terbebani. Termasuk jika Anda mempunyai tambahan gaji, maka dana daruratnya pun juga harus ditambah kembali. 

3. Hindari Mencairkan Kebutuhan Tidak Penting

Kebutuhan dari dana darurat sendiri untuk memenuhi kebutuhan yang sifatnya yang sangat mendesak atau penting saja. Bukan mencairkan dana darurat hanya untuk memenuhi kebutuhan yang hanya hiburan atau sebagainya. Mengenai kebutuhan tersebut, maka bagian tersebut harus benar-benar bisa Anda pahami secara menyeluruh. 

Gunakan uang atau dana darurat yang Anda miliki tersebut hanya untuk kebutuhan darurat dan mendesak saja. Oleh karena itu, apabila Anda ingin untuk menggunakan uang sebagai tambahan dari pengeluaran yang lainnya, tabungan khusus harus Anda buat. Dengan demikian, memberikan dampak yang lebih terukur dan terarah kedepannya. 

Jangan sampai Anda meyakini dana darurat sudah terkumpul banyak dan dimanfaatkan untuk liburan misalnya, maka keadaan tersebut sangat salah dan tidak masuk akal. Oleh karena itu, apabila Anda ingin memenuhi kebutuhan yang lainnya, persiapkan juga dengan metode berbeda. 

4. Bukan Biaya Investasi 

Dana darurat memang kebutuhan untuk dana cadangan yang tidak boleh diganggu gugat dan kebutuhannya untuk yang mendesak saja. Hindari menggunakan dana darurat untuk kebutuhan investasi, karena keadaan tersebut hanya akan mengganggu stabilitas keuangan yang Anda miliki dan fokusnya pun akan berbeda. 

Bagi semuanya dengan jelas antara tabungan, investasi, dan dana darurat. Tidak bisa Anda pukul rata semuanya, sehingga buat semacam aturan untuk bisa mempertahankannya. Apalagi investasi itu termasuk tindakan yang penuh resiko, maka lebih baik menggunakan keuangan yang terbilang aman dan merugikan bidang keuangan lainnya, termasuk dana darurat. 

 

Demikianlah penjelasan lengkap yang bisa Anda pahami, pastikan Anda memperhatikannya dan memiliki dana darurat yang banyak kedepannya. 

You may also like