Seringkali orang-orang memutuskan untuk berhenti bekerja atau resign. Hal tersebut bisa disebabkan oleh beberapa faktor seperti mendapat pekerjaan yang lebih baik, suasana di lingkungan kerja yang sudah tidak nyaman, penghasilan yang dirasa rendah dan masih banyak lagi yang lainnya. Akan tetapi, sebelum memutuskan untuk resign, terdapat beberapa hal yang harus dipersiapkan salah satunya adalah keuangan. Jika kamu memiliki niatan untuk resign dari pekerjaan, ada baiknya jika kamu mengetahui hal yang harus kamu siapkan agar keuangan kamu tetap stabil. Yuk, simak penjelasan berikut!
-
Menyiapkan Penghasilan Tambahan
Hal pertama yang harus kamu siapkan ketika ingin resign adalah mempersiapkan penghasilan tambahan. Setelah resign pastinya kamu tidak lagi memiliki penghasilan tetap, maka dari itu penting untuk kamu mencari penghasilan tambahan. Saat ini, terdapat berbagai cara yang bisa kamu lakukan untuk mendapat penghasilan tambahan contohnya seperti menjadi freelance yang sesuai dengan bidang pekerjaan kamu atau kamu bisa membuka suatu bisnis kecil-kecilan yang tidak memerlukan biaya modal yang besar seperti bisnis reseller. Dengan begitu, kamu akan tetap mendapatkan pemasukan dan kondisi finansial kamu dapat terjaga.
-
Menyiapkan Tabungan Serta Dana Darurat
Sebelum resign penting untuk kamu mempersiapkan tabungan maupun dana darurat. Adanya tabungan dapat membantu kamu dalam memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Sementara itu, dana darurat dapat membantu kamu dalam menghadapi situasi yang mendesak sehingga nantinya kamu tidak perlu berhutang. Sebaiknya kamu mempersiapkan tabungan dan dana darurat dari jauh-jauh hari agar ketika resign kamu sudah memiliki tabungan dan dana darurat yang cukup.
Dalam menyiapkan dana darurat, terdapat perhitungan dana yang harus kamu perhatikan. Biasanya bagi seseorang yang belum menikah, besaran dana darurat yang perlu disiapkan adalah 3 hingga 6 kali penghasilan yang diterima. Sedangkan untuk seseorang yang sudah menikah dan memiliki tanggungan, besaran dana darurat yang harus disiapkan adalah 6 hingga 12 kali dari penghasilan yang diperoleh setiap bulannya. Dengan begitu, kamu tidak perlu khawatir dengan kondisi finansial saat memasuki masa resign.
-
Melunasi Segala Jenis Tagihan
Saat kamu memiliki niatan untuk resign, kamu perlu memeriksa semua jenis tagihan atau cicilan dan segera untuk melunasinya. Usahakan untuk membayar tagihan dengan tepat waktu agar kamu tidak dikenakan denda sehingga beban cicilan tidak terlalu memberatkan. Atau jika kamu memiliki uang yang cukup, kamu bisa membayar seluruh tagihan hingga lunas tak tersisa. Sehingga masa resign kamu menjadi tenang karena tidak ada tanggungan yang harus dibayar.
-
Memiliki Investasi
Memiliki investasi juga menjadi salah satu hal yang perlu untuk kamu siapkan karena dengan adanya investasi, kondisi finansial kamu akan tetap terjaga. Sebelum resign, kamu bisa menyisihkan penghasilan kamu untuk investasi. Investasi dapat memberikan keuntungan yang cukup besar yang bisa kamu gunakan di masa depan. Terdapat berbagai jenis instrumen investasi yang dapat kamu pilih dan sesuaikan dengan kebutuhan contohnya seperti saham, reksadana, deposito atau obligasi.
-
Menyesuaikan Pola Hidup
Memutuskan untuk resign artinya kamu harus siap untuk mengubah atau menyesuaikan pola hidup kamu. Mungkin biasanya kamu bisa belanja keinginan kamu setiap bulan, ketika memutuskan untuk resign kamu harus memulai untuk hidup hemat. Kamu harus bisa menghindari pola hidup konsumtif, jika biasanya kamu makan diluar setiap hari, kamu harus bisa mengurangi frekuensi makan diluar. Kamu juga bisa membuat skala prioritas keuangan untuk mengatur segala kebutuhan kamu. Dengan begitu, kondisi finansial kamu akan tetap terjaga.
-
Menyiapkan Asuransi
Asuransi juga menjadi satu hal penting yang perlu kamu siapkan. Sebab saat kamu memutuskan untuk resign berbagai fasilitas yang disediakan oleh perusahaan akan hilang contohnya asuransi kesehatan, asuransi kecelakaan, asuransi jiwa dan lain-lain. Maka dari itu, penting bagi kamu untuk menyiapkan asuransi yang sesuai dengan kebutuhan kamu serta keluarga sehingga masa depan kamu akan terjamin dan keuangan tetap stabil.
-
Menjaga Komunikasi dan Memperluas Relasi
Menjaga komunikasi dengan atasan maupun rekan kerja merupakan hal penting yang perlu kamu lakukan, baik sebelum resign ataupun sudah resign. Sebab peluang bisnis bisa datang dari mana saja. Kamu bisa terus berkomunikasi dengan orang-orang disekitar kamu. Kamu juga bisa mengikuti berbagai seminar atau pelatihan untuk memperluas relasi kamu.
Mengikuti seminar, tidak hanya menambah pengetahuan kamu tetapi juga bisa bertemu dengan orang-orang yang memiliki bidang serupa dengan kamu. Dengan begitu kamu bisa bertemu dengan orang-orang yang memiliki bidang pekerjaan yang serupa dan bisa menjalin kerjasama dengan mereka.
Demikianlah penjelasan mengenai beberapa hal yang harus kamu persiapkan sebelum resign agar keuangan tetap stabil. Semoga artikel ini dapat membantu!
