Selain menyalurkan hobi, memelihara ikan hias pun dapat menjadi peluang bisnis menjanjikan dengan cara budidaya. Harga ikan hias yang semakin mahal dari tahun ke tahun membuat banyak orang menjadikannya sebagai aset investasi. Seperti yang dilakukan oleh Nicholas Kurniawan, salah satu penjual ikan hias di Indonesia dengan omzet miliaran rupiah.
Ada banyak hal yang bisa dinikmati penghobi ikan hias mahal. Mulai dari keindahan rupa, warna dan bentuk. Kebanyakan ikan hias diletakkan pada aquarium yang cantik dan unik. Jika punya waktu luang atau saat butuh hiburan, mereka akan melihat ikan hias sebagai obat penat. Melihat dari kaca pebisnis, budidaya ikan hias dapat menghasilkan keuntungan yang cukup besar.
Apalagi kondisi lingkungan di Indonesia sangat mendukung bidang perikanan ini. Nah, bagaimana memulainya? Selain menyiapkan modal usaha, kamu harus mengetahui jenis-jens ikan hias yang mahal. Berikut sudah kami kumpulkan daftarnya.
Ikan Cupang
Ikan cupang mudah dibudidayakan karena memiliki daya tahan hidup tinggi. Jenis ikan hias ini tidak terlalu besar bobot tubuhnya, sehingga cukup tempat kecil sebagai tempat tinggal. Ikan cupang memiliki warna-warna cantik, menarik karena ekor dan bentuk sirip yang unik. Untuk harga jual di pasaran mulai dari 5 ribu – 50 ribu rupiah per ekor.
Sementara untuk ikan cupang hias dijual dengan harga mencapai ratusan hingga jutaan rupiah. Kamu pasti bisa menjual ikan cupang dengan harga lebih mahal jika pernah menang di berbagai kontes.
Ikan Koi
Bukan hanya di Indonesia, bisa dibilang hampir semua masyarakat dunia tertarik memelihara ikan Koi. Terkenal dengan karakteristik yang ramah dan damai, orang-orang yang melihatnya pun akan merasa tenang. Ikan Koi termasuk jenis ikan air tawar, umum ditemukan di seluruh dunia. Salah satu hal yang membuat ikan hias ini spesial yaitu warna dan garis keturunannya.
Mengutip dari unild.co.uk, ikan koi bernama S Legend pernah terjual seharga 26 miliar rupiah. Harga yang pantas untuk pemenang ajang All Japan Koi Show selama 2 tahun berturut-turut. Di tahun 2022, terdapat beberapa jenis ikan koi yang eksis. Diantaranya ada ikan koi Goshiki, Showa Sanshoku, Ogon, Goromo, Tanco, Hirakimono, Hariwake, Taisho Sanke, Kinrinrin, Matsuba.
Ikan Arwana Platinum
Merupakan ikan air tawar yang habitatnya ditemukan di danau dan sungai kawasan Australia, Amerika Selatan, dan Asia. Beberapa platinum arwana dijual dengan harga sangat tinggi, pernah mencapai 1,4 – 4,2 miliar rupiah per ekor.
Ikan Clarion Angelfish
Clarion Angelfish adalah ikan hias yang memiliki habitat di ujung selatan Kepulauan Revillagigedo. Ikan ini dapat tumbuh 10 inci atau sekitar 23 cm jika sudah memasuki usia dewasa. Mereka tinggal di dalam terumbu karang dengan kedalaman 100 kaki di bawah laut, bisa hidup berkelompok maupun individu. Jenis Clarion Angelfish memiliki tubuh padat berwarna oren cerah kecoklatan, bermulut kecil, dengan kepala coklat atau kehijauan. Pada bagian belakang kepala dan sirip ekor ikan ini terdapat warna oren terang.
Ikan Wrought Iron Butterfly
Jenis ikan hias termahal selanjutnya adalah Wrought Iron Butterflyfish yang berasal dari Samudera Pasifik Barat. Panjang ikan ini dapat mencapai 6 inci, pernah dijual seharga 35 juta rupiah. Ikan Wrought Iron Butterfly identik dengan warna hitam metalik dari ekor hingga sirip punggung, sementara duburnya berwarna kuning. Ikan yang sudah dewasa tetap hidup berkelompok dana dpat berpindah ke area lebih luas.
Ikan Masked Angelfish
Ikan hias Masked Angelfish adalah salah satu ikan karang yang mahal karena kecantikannya. Peminatnya banyak meski ikan ini jarang terlihat. Masked Angelfish memiliki tubuh berwarna putih tampak mencolok dengan offset hitam dan biru. Angelfish bertopeng merupakan endemik Hawaii yang paling banyak menempati Kepulauan Hawaii Barat Laut. Hidup di lautan dalam sehingga sulit ditangkap. Dalam budidaya, kamu perlu peralatan khusus karena tidak mudah membawa ikan ini pergi. Masked Angelfish sangat langka, makanya dijual dengan harga mencapai ratusan juta rupiah.
Ikan Discus Fish
Budidaya ikan discuss tidaklah mudah. Kamu perlu memastikan kondisi air dalam akuarium sudah benar, terisi banyak tanaman, dan cukup luas untuk kebutuhan mereka. Ikan Discus Fish yang masih mudah harus selalu diberi makan. Sediakan makanan yang benar seperti udang air asin, bloodworm beku, dan lain-lain. Ikan Discus Fish tidak memiliki daya tahan yang tinggi, sehingga rentan terhadap penyakit.
Apalagi jika kondisi akuarium tidak sesuai kebutuhan mereka. Oleh sebab itu, ikan hias ini termasuk jenis yang memiliki harga jual tinggi karena perawatannya. Mulai dari 7 jutaan sampai dengan 14 juta rupiah per ekor.
Siapa sangka hobi memelihara ikan hias bisa menjadi peluang bisnis menjanjikan bagi siapa saja. Semoga informasi di atas bermanfaat.