Home Perencanaan Jangan Lupa Sisihkan Dana Darurat Agar tak Perlu Berhutang

Jangan Lupa Sisihkan Dana Darurat Agar tak Perlu Berhutang

by Mas Abadi

Mempunyai dana darurat untuk dijadikan sebagai penolong dalam kondisi darurat adalah komponen penting di dalam upaya mensejahterakan keuangan seseorang secara keseluruhan. Secara umum dana darurat merupakan dana yang sengaja untuk dipersiapkan dan disimpan sebagai upaya antisipasi serta bisa digunakan saat menghadapi kondisi atau situasi darurat yang tidak bisa ditebak.

Jumlah dana darurat sendiri sejatinya tidak ada patokan dan bisa bervariasi. Biasanya, dana darurat ini cukup untuk dapat menutupi pengeluaran antara 3 sampai 4 bulan kedepan. Akan tetapi, untuk sebagian orang saat melihat jumlah yang harus dikumpulkan ke dana darurat membuat mereka langsung merasa kecil hati serta pesimis.

Padahal hampir semua orang membutuhkan yang namanya dana darurat sebab kondisi darurat keuangan bisa terjadi kapanpun. Maka dari itu, Anda tidak boleh pesimis sebelum mencobanya.

Menyimpan dana darurat hanya memerlukan waktu serta disiplin. Apabila Anda memulainya dengan teratur menyisihkan sejumlah uang, tentu itu merupakan awal yang baik dan memang seperti itulah cara menabung untuk keperluan dana darurat. Hal utama adalah konsisten dan disiplin. Dengan begitu Anda bisa mencapai tujuan memiliki dana darurat.

Langkah untuk Memiliki Dana Darurat

1.       Memetakan Tujuan Tabungan

Anda harus menyiapkan tujuan tabungannya dengan nominal yang kecil dibandingkan jumlah yang lebih besar. Lakukanlah secara perlahan serta konsisten namun hasilnya pasti. Maka, persiapkan diri agar berhasil pada tujuan awal terkait dana darurat milik Anda.

Sebuah pencapaian pada tujuan awal akan memberikan motivasi dan gairah agar terus maju.  Berikutnya, tetapkan juga tujuan kedua dengan nominal yang lebih besar dari sebelumnya. Secara tidak sadar, kebiasaan menabung akan tumbuh pada diri Anda, dan selalu ada motivasi untuk melakukan. Tidak perlu memaksakan diri untuk bisa menabung atau menyimpan uang langsung besar sekaligus, Anda bisa memulainya dari jumlah yang kecil terlebih dahulu.

2.       Mulailah dengan Kontribusi Kecil Berkala

Tetapkan nilai kontribusinya untuk jumlah relatif kecil di awal sehingga Anda pun tidak mengira bahwa menyimpan dana darurat merupakan beban lainnya. Untuk awalan, hal paling penting yaitu membuat Anda konsisten dan terbiasa untuk menyimpan uang khusus dana darurat.

Tidak hanya itu, Anda juga harus berkomitmen agar menyimpannya secara teratur, setiap bulan, setiap hari atau per minggu. Kunci utamanya adalah jadikanlah aktivitas menabung menjadi kebiasaan serta lakukan secara terus menerus dan bertahap.

3.       Menyediakan Rekening Khusus

Cara paling mudah dalam aktivitas menabung yakni tidak perlu dipikirkan, disentuh apalagi dilihat. Maka dari itu, sediakanlah rekening tabungan khusus menyimpan dana darurat dan setorkan jumlah uang yang ditentukan lewat Bank milik Anda. Cara ini sering dilakukan oleh banyak orang dan hasilnya pun cukup efektif.

Selain itu, Anda perlu menggunakan tabungan atau sebuah rekening yang fiturnya tidak mudah untuk diakses, misalnya dapat melakukan debit. Paling penting adalah untuk tidak melihat saldo terus menerus sebab hanya akan terlihat pertumbuhannya tampak lambat serta lebih kecil. Intinya, menabung atau menyimpan sejumlah uang untuk dimasukkan ke dana darurat sebaiknya tidak perlu Anda pantau terus-terusan isi saldo yang ada. Anda hanya perlu menabung dan menabung hingga mencapai tujuan finansial yang diinginkan.

4.       Mengendalikan Pengeluaran

Sesudah menjadi aktivitas menabung sebagai suatu kebiasaan, Anda juga tidak boleh terbuai oleh rasa aman keuangan yang ada serta membiarkan kebiasaan konsumtif tumbuh kembali. Biasanya, saat semua tujuan akan dana darurat sudah terpenuhi, tidak jarang orang kembali menjalankan hidupnya dengan santai dan berhenti menyimpan uang atau menabung.

Situasi seperti ini jangan sampai terjadi sebab itu tandanya Anda sudah menganggap menyimpan sejumlah uang untuk ditabungkan ke dana darurat merupakan beban serta tidak begitu penting.

Sejatinya, mempunyai dana darurat yang tersedia begitu penting dan sangat mempengaruhi kesehatan finansial Anda. Anda harus bersikap realistis dengan memulai untuk mencapai tujuan dari dana darurat  serta hal-hal lainnya. Percayalah, kondisi ini akan membuat Anda lebih percaya diri menatap kehidupan sebab memiliki kesehatan finansial yang baik dan jauh dari yang namanya berhutang.

5.       Jangan Kebanyakan Menabung

Dana darurat merupakan uang tunai yang bisa Anda akses secara cepat. Berdasarkan definisinya, itu berarti besar kemungkinan Anda menyimpan di sarana dengan jumlah yang rendah, misalnya rekening tabung dengan menghasilkan nilai bunga yang begitu rendah.

Nah, untuk alasan ini saja, Anda perlu berhenti menyimpannya ke akun tersebut sesudah Anda berhasil mencapai tujuan utama Anda. Kemudian setorkan ke akun yang bisa menghasilkan penambahan uang dengan sendiri, seperti instrumen investasi atau sejenisnya. Idealnya, sebuah investasi akan memberikan hasil secara maksimal dalam sebuah jangka waktu tertentu agar bisa mencapai tujuan atau jumlah dana darurat yang diinginkan.

You may also like