Home Belanja Ingin Renovasi Rumah? Berikut Estimasi Biaya Sesuai Dengan Ukuran Rumahnya

Ingin Renovasi Rumah? Berikut Estimasi Biaya Sesuai Dengan Ukuran Rumahnya

by Mas Abadi
Biaya Renovasi Rumah

Kebutuhan hidup yang semakin meningkat terkadang diikuti pula dengan keinginan untuk renovasi rumah. Terutama untuk keluarga yang semakin besar. Namun, proses renovasi juga perlu diikuti dengan estimasi biaya renovasi rumah yang tepat. Lantas apa saja yang harus diperhitungkan? Berikut adalah informasi yang harus Anda catat terlebih dahulu.

Deretan Pengeluaran Untuk Renovasi

1. Biaya Tanah Dan Bangunan

Pada umumnya, keputusan untuk renovasi hadir dalam bentuk penambahan tingkat. Jika demikian, maka besar kemungkinan Anda tidak perlu menghiraukan urusan tanah. Yang harus Anda estimasi adalah jumlah kebutuhan material dan jasa per meternya saja. Namun jika ingin membeli tanah untuk renovasi, maka perlu perhitungan per meter.

Dalam hal ini, estimasi biaya untuk membeli tanah akan bergantung dengan harga yang diberikan pada lokasi. Perlu dicamkan, harga yang diberikan kerap kali hadir dalam ukuran meter persegi. Seperti contohnya adalah 2 juta per m2 . Jika Anda ingin menambah 20 m2, maka hitungannya adalah 20 x 2.000.000,- = 40,000,000.

2. Biaya Jasa Dan Material

Jika Anda menginginkan bantuan, menggunakan jasa renovasi rumah bisa menjadi solusi terbaik. Meski harus membayar jasa itu sendiri, namun tidak jarang Anda akan dipermudah dengan estimasi kebutuhan material dan biaya. Mengingat beberapa jasa ternama mampu memberikan perhitungan RAB (Rancangan Anggaran Biaya) mendetail.

Selain RAB, tidak sedikit jasa renovasi atau bangunan, memiliki sistem pembayaran borongan penuh. Sistem ini umumnya mencakup material, jasa tukang, dan penyusunan RAB. Kisaran harganya sendiri berbeda dan bergantung dengan kebutuhan renovasi, terutama untuk ukuran rumah dan kualitas material yang dipilih.

Menurut sejasa.com, renovasi untuk rumah besar umumnya dibanderol ongkos 2,5 sampai 4 juta per meter persegi. Banderol harga tersebut adalah tipe atau grade paling bawah, dengan material yang telah sesuai dengan uji kelayakan. Untuk pilihan 4 jutaan, layanan yang diberikan akan cenderung menggunakan material grade premium.

3. Biaya Tenaga Kerja

Jika Anda tidak menggunakan sistem borongan atau ingin lebih murah, biasanya bisa menggunakan tukang dengan metode pembayaran harian. Sekali lagi harganya tergantung wilayah. Di ibukota Jakarta, umumnya biaya tukang borongan mencapai 150 ribu per hari untuk perorangan.

Alternatif lain adalah sistem borongan jasa (kelompok) yang memakai sistem luas proyek. Kisaran biaya yang harus dikeluarkan berkisar dari 1 juta sampai 1,5 jutaan. Opsi kedua untuk merenovasi rumah ini lebih terjamin, karena Anda tidak harus bayar lebih jika proyek molor. Tapi ingat bahwa harga tersebut tidak termasuk material.

Baca Artikel Selanjutnya : Perkiraan Biaya Bangun Rumah Minimalis Sesuai dengan Tipenya yang Perlu Anda Tahu

4. Biaya Lainnya

Biaya Renovasi Rumah

Untuk kebutuhan renovasi, ketiga hal tersebut sudah cukup dijadikan acuan. Namun, ada baiknya Anda siapkan biaya lebih untuk mengantisipasi fluktuasi harga material selama proses. Untuk biaya lainnya ini, Anda bisa sisihkan sekitar 10% dari total ongkos renovasi sebagai pegangan pengeluaran tidak terduga. Jangan lupa untuk meminta RAB sebagai estimasi biaya.

Estimasi Perhitungan Tarif Renovasi Rumah 36 M2

Sebagai contoh rumah minimalis berukuran 36m2. Umumnya renovasi dilakukan untuk penambahan tingkat. Estimasi biaya sendiri dapat dilakukan dengan menghitung besar daerah yang diinginkan. Seperti contohnya adalah 30m2. Karena tidak perlu membeli tanah, maka hanya hitung biaya material dan jasa borongan penuh standar (2,5 juta/m2).

Maka perhitungannya adalah 30 x 2,5 juta = 75 juta. Selain itu, Anda juga harus menyisihkan 10% anggaran, yakni 7,5 jutaan. Jika dijumlah, maka total dari estimasi biaya adalah sekitar 82,5 jutaan. Berbeda lagi jika Anda ingin memperluas tanah, yang mana harus dihitung dengan biaya pembelian tanah per meter persegi.

Estimasi Perhitungan Harga Renovasi Dengan Tukang

Untuk contoh kedua dengan keinginan renovasi 150m2. Anggap saja Anda tidak menggunakan jasa renovasi rumah, melainkan tukang. Untuk ini, Anda harus hitung estimasi material satu persatu menggunakan RAB. Detail tersebut termasuk instalasi air, pondasi, struktural, arsitektural, hingga pemasangan kusen, dll.

Dengan data RAB yang jelas, Anda akan mendapat estimasi pengeluaran material. Sebagai contoh adalah biaya material sekitar 190 jutaan, kemudian biaya tanah 150m 2 x 2 jutaan = 300 juta, dan 8 tukang x 130 ribu x 60 hari = 62 juta. Maka totalnya sekitar 607,240 juta (sudah termasuk 10% biaya cadangan).

Estimasi Perhitungan Ongkos Renovasi Rumah 300 M2

Umumnya, opsi menggunakan jasa renovasi atau membangun akan mempermudah perhitungan. Apalagi, untuk proyek besar seperti renovasi 300m2. Hal yang Anda hitungkan, adalah biaya per meter persegi. Jika per meternya adalah 4 jutaan (sistem borongan penuh), maka estimasinya adalah 300×4 juta= yakni sekitar 1,2 miliar belum termasuk 10% biaya cadangan.

Pada dasarnya, perhitungan estimasi biaya renovasi rumah pasti akan berbeda beda. Mengingat banyak sekali faktor yang akan membuat perbedaan harga material, tenaga kerja, jasa, hingga permintaan pribadi pemilik rumah. Karenanya, disarankan untuk selalu melakukan cross cek biaya RAB dan juga jasa, untuk menemukan estimasi yang paling tepat.

Jika Anda inign renovasi rumah namun belum memiliki uang yang cukup, manfaatkan aplikasi pinjaman Tunaiku dari Bank Amar Indonesia. Tunaiku merupakan produk pinjaman tanpa agunana yang telah terdaftar di OJK, sehingga tidak perlu diragukan lagi legalitasnya.

You may also like