Sebenarnya terjadinya penurunan harga pada crypto bukanlah suatu hal yang perlu dikhawatirkan karena tidak hanya sekali dua kali saja tetapi sudah sering. Bahkan pernah satu waktu harga crypto ini anjlok hingga 52% yaitu pada bulan Mei hingga Juli tahun 2021.
Kemudian penurunan terjadi juga pada bulan November 2021 sebanyak 38%. Di luar terjadinya volatilitas sepertinya banyak sekali investor yang tidak sabaran akan cryptocurrency dan menunggu pasar menjadi stabil.
Lalu sebenarnya apa saja yang bisa menyebabkan terjadinya harga kripto menurun selain disebabkan oleh banyaknya investor yang merasa tidak sabaran, untuk lebih jelasnya silahkan simak artikel ini hingga selesai.
Hal-hal yang menjadi penyebab dari crypto crash
Ketika harga dari kripto menjadi anjlok, pastinya terdapat faktor pendukung yang menyebabkan hal tersebut. Apa sajakah penyebab dari crypto crash yang harus diketahui, tidak hanya oleh Anda tetapi semua investor :
Kurangnya Likuiditas
asar kripto sendiri sebenarnya mempunyai peluang untuk “diganggu” sangat besar oleh investor yang melikuidasi dari sebagian besar modal atau aset yang dimiliki. Karena hal itulah sudah pasti akan membuat keseimbangan pasar menjadi kacau.
Sebab pada dasarnya pasar crypto, tidak sama seperti saham. Di mana investasi ini tidak selalu dipadati oleh pembeli yang akan membeli koin dengan nominal besar. Biasanya crypto crash, bisa terjadi ketika akhir pekan ini disebabkan oleh investor yang terlalu sedikit.
Terjadinya pelanggaran keamanan pada crypto yang menyebabkan ketakutan
Penyebab selanjutnya adalah karena terjadi blockchain. Mengapa demikian? Karena ketika terjadi masalah pada analogi regulasi yang terdapat pada instansi pemerintahan, hal tersebut bisa menimbulkan ketakutan dari banyak pihak ketika mereka ingin membeli serta melakukan investasi pada aset kripto.
Contohnya jika ditemukan kelemahan pada keamanan di jaringan milik Bitcoin maka akan memberikan pengaruh pada keinginan dari para Miner dan akibatnya akan terjadi hash rate. Dimana hal tersebut akan berdampak pada harga Bitcoin.
Terjadinya volatilitas karena influencer crypto
Adanya sentimen di masyarakat juga bisa memberikan dampak negatif kepada cryptocurrency. Karena itu para ahli mengingatkan bila pernyataan yang asalnya dari influencer atau tokoh publik bisa memberikan pengaruh pada pergerakan suatu aset di saham crypto dan menyebabkan harga atau nilainya bisa naik ataupun turun.
Pernah ada seorang miliar ternama di dunia membuat sebuah unggahan di salah satu media sosial nya mengenai Bitcoin, tiba-tiba saja aset crypto dari Bitcoin dan Dogecoin menjadi meningkat dan menurun hanya dalam hitungan menit.
Apa yang harus dilakukan jika terjadi Crypto Crash?
Adalah hal yang wajar saat seorang investor melakukan panic selling ketika terjadi yang namanya crypto crash pasar bursa. Karena tentu saja tidak ada dari mereka yang ingin asetnya nilainya berkurang, sehingga untuk dapat melindungi aset tersebut serta mencegah terjadinya kerugian, mayoritas investor rela menjual nya walau aset kripto dalam keadaan anjlok.
Lalu apa yang harus dilakukan oleh para investor ini ketika crypto crash terjadi berikut adalah tipsnya :
Jangan panik
Sebagaimana yang telah dikatakan sebelumnya bahwa wajar bila anda sebagai investor melakukan panic selling. Namun, tentunya kalau lebih baik bila kamu dapat mempertahankan aset tersebut karena ketika crypto crash ini berakhir nilai aset tersebut bisa meningkat kembali. Sementara jika anda menjualnya tentu tidak bisa merasakan manfaat saat aset tersebut kembali tinggi.
Namun sebaiknya sebelum anda memutuskan untuk menjual aset ketika saham crypto sedang turun adalah melakukan riset secara mendalam. Karena seringkali ketika kondisi tidak bagus, banyak investor yang menjadi tidak rasional serta terburu-buru saat mengambil keputusan. Inilah yang terkadang malah menjadi bumerang bagi investor tersebut.
Ketahuilah jika terjadinya volatilitas adalah normal
Selanjutnya adalah mengingat bahwa ketika terjadi penurunan harga pada pasar crypto atau saham ini merupakan satu hal normal. Seperti yang diketahui bahwa Bitcoin beberapa kali mengalami penurunan nilai sejak diluncurkan, namun nilainya juga bisa meningkat kembali setiap tahunnya.
Rencanakan secara matang
Jika anda sudah secara menyeluruh melakukan evaluasi mengenai hal yang terjadi, maka anda dapat memutuskan langkah selanjutnya yang harus dilakukan. Anda harus ingat bila strategi investasi buy and hold, terkadang merupakan langkah terbaik untuk bisa membangun keuntungan dalam waktu yang panjang.
Intinya ada jangan sampai terburu-buru ketika akan melakukan investasi di kripto jangan juga melakukan panic buying ataupun panic selling sebab keduanya bukanlah keputusan yang tepat karena terkadang bisa memunculkan rasa penyesalan.
Walaupun sebenarnya ketika terjadi penurunan nilai pada crypto di pasaran anda tidak dilarang untuk pembeli atau menjual aset yang anda miliki. Hanya saja akan lebih baik bila mencari terlebih dahulu informasi atau lakukanlah konsultasi dengan investor-investor yang lebih senior sebab mereka pastinya sudah ahli ketika ada atau terjadi volatilitas pada saham.