Edu Finansial – Simak cara mengurus kartu ATM yang tertelan di mesin, lengkap dengan syarat, prosedur, dan biayanya di bank, berikut ini.
Anjungan Tunai Mandiri (ATM) merupakan salah satu fasilitas perbankan yang dijumpai oleh masyarakat Indonesia dan disediakan oleh banyak sekali perusahaan perbankan hampir di seluruh dunia.
Untuk memudahkan bertransaksi di mesin ATM, biasanya nasabah dibekali dengan kartu debit atau yang biasa disebut dengan kartu ATM, yang bisa digunakan untuk bertransaksi, bai ktarik tunai, setor tunai, hingga transfer.
Meskipun tergolong mudah, penggunaan kartu debit di mesin ATM ini juga sering menemui beberapa kendala, salah satunya adalah kartu tertelan di mesi tersebut.
Kartu ATM yang tertelan di mesin tersebut tentu membuat jengkel banyak orang karena membuat nasabah tidak lagi bisa melakukan transaksi.
Lantas, bagaimana cara mengurus kartu ATM yang tertelan di mesin? Simak tips dan cara mengurusnya di sini.
Sebelum mengetahui cara mengurus kartu ATM yang tertelan di mesin, simak dulu apa saja faktor yang menyebabkan hal ini terjadi, berikut ini:
Penyebab Kartu ATM Tertelan di Mesin
1. Faktor Internal
Yang dimaksud faktor internal ialah penyebab yang terjadi karena masalah di internal bank.
• Terjadi masalah di mesin ATM sehingga kartu tidak dapat keluar pada saat atau setelah melakukan suatu transaksi.
• Penjelasan dari pihak bank yang kurang lengkap sehingga nasabah kesulitan menggunakan mesin ATM dengan benar.
2. Faktor Eksternal
Sedangkan faktor eksternal ialah permasalahan yang terjadi karena tindakan dari nasabah sendiri, misalnya:
• Nasabah tidak mengerti cara menggunakan fasilitas ATM.
• Nasabah yang meninggalkan kartu ATM di mesin ATM setelah bertransaksi membuat kartu otomatis tertelan.
• Nasabah lupa PIN kemudian kartu terblokir, namun nasabah tetap terus memaksakan menggunakan kartu ATM ke dalam mesin ATM.
Berikut beberapa cara mengatasi kartu ATM yang tertelan di mesin agar tidak disalahgunakan oleh oknum yang tidak bertanggungjawab:
Cara Mengurus Kartu ATM Tertelan di Mesin
1. Segera Blokir
Ketika mengalami kendala kartu ATM tertelan di mesin ATM, langkah pertama yang harus dilakukan ialah memblokirnya. Memblokir kartu bisa dilakukan melalui telepon, mendatangi kantor pada jam kerja, dan beberapa bank sudah memfasilitasi melalui aplikasi mobile.
a. Lapor via Telepon
Hubungi nomor call center yang disediakan oleh masing-masing bank. Biasanya nomor telepon ini tertera di mesin ATM atau di ruangan ATM. Bank biasanya memiliki nomor telepon yang mudah dihafalkan.
Misalnya Bank Mega 1500010, Bank BRI 14017, Bank BCA 1500888, Bank Mandiri 14000, Bank BNI 1500046, Bank BTN 1500286. Katakan kepada customer service bahwa kartu ATM Anda tertelan, maka petugas akan memverifikasi data diri sebelum memblokir kartu Anda.
b. Datangi Kantor
Anda juga bisa mendatangi kantor bank terdekat untuk melakukan pemblokiran. Jangan lupa untuk membawa buku tabungan dan KTP. Sampaikan ke customer service bahwa kartu Anda tertelan di mesin ATM.
Data Anda akan diverifikasi terlebih dahulu. Kemudian kartu Anda akan diblokir untuk sementara. Anda juga bisa langsung mengurus untuk bisa mendapatkan fasilitas kartu ATM lagi.
c. Aplikasi
Beberapa bank sudah memiliki fitur pemblokiran kartu ATM melalui aplikasi mobile. Namun untuk kembali mendapatkan fasilitas kartu ATM, Anda tetap harus mendatangi kantor bank.
2. Urus Kartu di Bank
• Setelah memblokir kartu, datanglah ke kantor bank terdekat untuk menanyakan cara agar Anda bisa menggunakan fasilitas kartu ATM kembali.
• Bawalah buku tabungan, KTP, dan surat kehilangan dari kepolisian yang sering kali diminta oleh bank.
• Bank akan memverifikasi identitas Anda, termasuk apa transaksi terakhir dan dilakukan kapan. Anda juga bisa sekaligus mencetak buku tabungan untuk memastikan tidak ada dana yang hilang.
• Jika kartu di mesin ATM sudah diambil petugas dan diserahkan ke kantor bank, mungkin customer service akan menyerahkannya kembali kepada Anda.
• Namun jika tidak, bank akan mengganti kartu ATM Anda dengan yang baru.
3. Berapa Biayanya?
Biaya penggantian kartu ATM biasanya berbeda-beda, tergantung kebijakan masing-masing bank. Meski demikian, ada juga bank yang tak mengenakan biaya penggantian kartu ATM.
Tips agar Kartu ATM Tidak Tertelan di Mesin
Berdasarkan buku Waspadalah! 45 Modus Kejahatan Paling Populer di Indonesia oleh Farizi, dijelaskan bahwa ATM tertelan menjadi salah satu modus yang dilakukan penjahat untuk menguras isi rekening nasabah. Berikut ini beberapa tips untuk Anda, termasuk cara mengeluarkan sendiri ATM yang tertelan..
1. Pahami Cara Penggunaan ATM
Terutama bagi Anda yang baru mengenal layanan kartu ATM, jangan malu bertanya kepada pihak bank cara menggunakan ATM. Biasanya, di mesin ATM juga terdapat keterangan cara penggunaan mesin ATM.
2. Pastikan Kondisi Mesin ATM
Sebelum menggunakan mesin ATM, pastikan kondisinya bisa dipakai. Mesin ATM yang rusak biasanya terlihat dari layarnya yang tidak bergerak atau tertulis pesan bahwa ATM sedang tidak dapat digunakan.
3. Ingat Nomor PIN
Ingat selalu nomor rahasia PIN Anda. Jika salah memasukkan PIN tiga kali, maka kartu Anda akan diblokir. Selain itu, gantilah PIN Anda secara berkala.
4. Segera Ambil Kartu
Setelah transaksi selesai, kartu ATM akan keluar dari mesin. Segera ambil kartunya. Jika Anda lupa, kartu akan otomatis ditelan dalam beberapa menit kemudian.
5. Catat Nomor Call Center
Catat nomor call center bank Anda. Hal ini dibutuhkan ketika Anda mengalami kondisi seperti ATM tertelan. Hubungi nomor tersebut dan Anda akan dipandu untuk memblokir kartu.
6. Mungkin Hanya Tersangkut
Setelah transaksi, kartu ATM Anda tidak keluar dari mesin? Jika Anda tidak salah memasukkan PIN, bisa saja kartu itu hanya stuck atau tersangkut. Masukkan kartu ATM lainnya ke tempat kartu untuk menyodoknya.
7. Jangan Percaya
Jangan percaya siapa pun yang memberi tahu Anda langkah untuk mengurus kartu ATM yang tertelan. Biasanya pelaku kejahatan berpura-pura menjadi pengantre ATM dan menawarkan bantuan. Kadang mereka juga memberi tahu nomor call center palsu.
8. Jaga PIN
Jagalah kerahasiaan PIN Anda. Jangan beri tahu orang yang ingin membantu Anda di ATM, bahkan kepada pihak bank. Sebab bank tidak pernah menanyakan PIN ATM Anda.
Itulah cara mengurus kartu ATM yang tertelan di mesin, lengkap dengan syarat, prosedur, dan biayanya di bank.***