Mempersiapkan segala sesuatunya untuk kehidupan di masa mendatang adalah hal yang memang perlu dijadikan prioritas bagi siapapun. Karena bagaimanapun usia Anda akan terus bertambah tetapi kinerja kita tidak mungkin bisa mengalahkan di saat masih muda.
Tentunya seiring bertambahnya usia produktivitas pasti akan menurun dan hal ini akan membuat Anda sulit melakukan aktivitas seperti biasanya. Karena itu ada baiknya dari saat ini Anda membiasakan diri menabung setiap kali memperoleh penghasilan atau jika mau menyisihkan anggaran harian sedikit-sedikit.
Tetapi memang untuk sebagian orang jika tidak terbiasa sejak usia dini menabung merupakan hal yang cukup sulit untuk dilakukan, apalagi bila Anda termasuk seseorang yang memiliki sifat konsumtif dan tidak dapat membedakan keinginan serta kebutuhan.
Lebih meningkatkan motivasi untuk menabung
Dalam banyak hal tentunya kita membutuhkan motivasi agar selalu semangat untuk melakukannya termasuk ketika Anda ingin menabung. Anda harus tahu tujuan anda menabung itu untuk apa?
Mulailah dari hal-hal yang memang dibutuhkan contoh saat ini ponsel yang Anda gunakan sebenarnya sudah tidak lagi dapat mendukung kegiatan anda karenanya harus diganti, jadikanlah ponsel tersebut sebagai tujuan menabung Anda.
Atau bisa juga dengan menjadikan hal lain sebagai tujuannya, contoh anda sudah berkeluarga dan memiliki satu orang anak. Tentunya ketika memiliki anak hal utama yang dipikirkan selain kebutuhan sehari-harinya adalah pendidikan.
Mulailah menabung demi si kecil agar dapat memiliki pendidikan yang baik kalah dia dewasa. Anda bisa membuka tabungan deposito berjangka atau membukakan satu rekening khusus yang memang untuk dana pendidikan buah hati.
Menahan keinginan untuk berbelanja
Hasrat berbelanja memanglah satu hal yang cukup sulit untuk dikendalikan apalagi jika Anda merupakan seseorang yang memiliki gaya hidup konsumtif. Tentunya akan susah untuk mengurangi kebiasaan ini, tetapi Anda tetap harus menghilangkannya secara perlahan jika tidak di masa depan Anda akan merasakan kesulitan ekonomi karena tidak dapat mengendalikan sifat tersebut.
Jadikanlah menabung sebagai kebiasaan
Saat anda kesulitan dalam menabung mengapa tidak mencoba untuk merubah mindsetnya dengan cara bahwa ‘menabung’ itu sama dengan anda membayar hutang. Jadi mau tidak mau nantinya anda dengan otomatis akan menyisihkan nominal tertentu untuk dimasukkan ke rekening khusus simpanan.
Tentunya Anda harus memprioritaskan hal tersebut demi masa depan yang jauh lebih baik dari saat ini, karena sebenarnya tidak ada orang yang tahu mengenai kejadian-kejadian apa yang akan dihadapinya di masa mendatang.
Faktor-faktor tertentu yang mengharuskan seseorang menabung
Bagi sebagian orang menabung merupakan kebiasaan yang sudah ditanamkan oleh orang tuanya sejak mereka masih kecil, namun bagi sebagian orang lagi menabung bisa dikatakan suatu hal yang merepotkan bahkan sampai tidak dihiraukan.
Karena itu orang-orang seperti ini membutuhkan alasan-alasan tertentu mengapa mereka harus menabungkan sebagian dari penghasilannya berikut adalah alasan utama mengapa tabungan itu perlu :
Mengubah kebiasaan
Ubahlah kebiasaan Anda, misalnya Anda sangat suka jajan ini bukan hal yang sebenarnya dilarang tetapi ada baiknya dikurangi caranya alokasikan uang jajan yang setiap hari Anda pergunakan untuk disimpan menjadi dana darurat.
Contohnya setiap harinya Anda harus membeli satu cup kopi seharga 25 ribu, hal ini dapat anda ubah dengan membeli kopi sachet kemudian membuat kopi sendiri di rumah atau di kantor. Anda hitung saja bila dalam sehari mengeluarkan uang sebesar 25 ribu, kemudian Anda kalikan 1 bulan berapakah uang yang sudah Anda keluarkan hanya untuk satu gelas kopi.
Lalu kalikan kembali nominal tersebut dalam satu tahun, tentu jumlahnya banyak sekali. Bayangkan dari nominal pembelian kopi itu Anda bisa membeli hal lain yang jauh lebih berguna atau menyimpannya untuk kebutuhan yang lebih mendesak.
Mengenali kebiasaan diri sendiri
Selanjutnya adalah dengan mengenali diri sendiri apakah Anda termasuk seorang dengan gaya hidup yang konsumtif atau tidak titik konsumtif di sini maksudnya adalah Anda selalu membeli produk atau barang yang sebenarnya tidak dibutuhkan atau belum dibutuhkan tapi karena harganya murah atau sedang promo maka anda membeli benda tersebut.
Sifat inilah yang terkadang membuat seseorang menjadi sulit untuk menabung karena selalu lapar mata melihat ada yang promo, diskon serta gratis langsung di hajar saja tanpa memikirkan perlu atau tidak benda tersebut dimiliki?
Karena itu kurangilah sifat yang satu ini, sebab dibanding positifnya sifat konsumtif itu lebih banyak negatifnya tidak hanya berpengaruh kepada kesehatan finansial tetapi juga kepada mental.
Tips agar dapat menabung dengan bebat
Sebenarnya tips-tips untuk menabung itu banyak Anda bisa menemukannya dengan mudah di Google atau mesin pencari lainnya. Tips-tips tersebut tentunya datang dari orang-orang yang sudah ahli dalam mengatur keuangan bahkan ada juga yang berasal dari seseorang yang tadinya boros menjadi lebih hemat. Berikut di bawah ini adalah cara yang bisa Anda ikuti untuk menabung :
Mengubah tabungan menjadi properti/ aset
Tentunya setiap orang memiliki keinginan atau impian untuk bisa memiliki properti atau benda tertentu yang mempunyai nilai jual tinggi. Karena itu jika dana di tabungan anda sudah terkumpul dan memang mencukupi untuk membeli aset atau properti yang diinginkan.
Segera lakukan hal tersebut jangan ditunda karena bisa dipastikan bila aset yang Anda beli bisa menjadi tabungan bagi masa depan. Pastikan juga jika properti benda atau aset tersebut memang menjanjikan serta mempunyai nilai yang setiap tahunnya akan.
Gunakan metode autopay
Jika Anda termasuk seseorang yang sulit untuk menyisihkan uang pergunakanlah metode ini karena akan sangat membantu. Pastikan anda mengaktifkan yang namanya fitur autopay pada M-banking. Apabila sistem tersebut belum aktif Anda bisa meminta tolong kepada petugas bank untuk mengaktifkannya terlebih dahulu.
Cara ini banyak direkomendasikan oleh para ahli keuangan supaya Anda tidak melupakan hal-hal yang harus dilakukan terkait dengan finansial. Di mana nantinya ketika gaji Anda masuk ke rekening maka dengan otomatis akan ditransferkan ke rekening lain yang dipergunakan untuk simpanan.