Finansial merupakan salah satu factor yang sangat kompleks, terutama dalam membuka usaha. Teta[I finansial bukan merupakan satu satu nya yang menjadi faktor penghambat dalam membuka suatu usaha. Selain finansial ada banyak faktor lain yang menjadi penghambat ketika akan membuka usaha.
Untuk itu, ketika akan membuka suatu usaha kamu tidak boleh focus pada masalah finansial mu saja. Pelajari hal hal lain yang sekiranya diperlukan untuk membuat usahamu dapat berjalan dengan baik dan juga hal hal yang sekiranya akan menjadi penghambat dalam usaha mu. Dibawah ini terdapat beberapa faktor penghambat yang dapat terjadi pada usahamu selain karena keterbatasan finansial.
Faktor Penghambat Mendirikan usaha Selain Karena Keterbatasan Finansial
-
Tidak Memiliki Dukungan
Hal pertama yang menjadi penghambat seseorang ketika akan membuka suatu usaha selain karena keterbatasan finansial adalah kurangnya dukungan dari orang orang sekitar. Sebenarnya hal ini terlihat sangat sepele, tetapi tanpa adanya dukungan emosional dari orang orang sekitar seringkali membuat seseorang kurang memiliki semangat.
Selain membutuhkan dukungan secara emosional jika orang orang disekitar mendukung apa yang kamu lakukan tentunya nanti ketika menjalankan usaha tersebut sedikit banyak nya kamu juga perlu mencurahkan keluh kesah. Karena tentu saja menjalankan suatu usaha bukanlah hal yang mudah. Akan sangat banyak rintangan yang dihadapi kedepannya. Jika tidak memiliki seseorang di sekitar yang mendukung maka akan membuatmu sulit untuk bangkit kembali.
Jadi sebelum memulai usaha diskusikan terlebih dahulu tujuan dan niatmu dalam membuka usaha tersebut. Dengarkan masukan yang diberikan orang orang disekitar agar mereka merasa dihargai. Jika kamu ingin memiliki dukungan, tentu saja kamu harus mengambil hati orang orang disekitarmu terlebih dahulu. Enyahkan sifat sombong dalam dirimu dan merasa dapat melakukan segalanya sendiri tanpa bantuan orang lain terlebih orang orang disekitarmu.
-
Terlalu perfeksionis
Sebagai seorang pesungasa yang baru merintis, memiliki sifat terlalu perfeksionis sebenarnya bukan hal yang bagus. Karena ketika pertama kali membuka usaha akan banyak sesuatu yang terjadi diluar ekspektasi mu dan juga tidak sesuai dengan target awal mu. Untuk itu belajar menerima sesuatu adalah hal yang kamu tanamkan dalam diri ketika sedang menjalankan suatu usaha. Yang terpenting adalah kamu sudah berusaha semaksimal mungkin dalam melakukan setiap prosesnya.
Selalu ingat bahawa semua rencana mu tidak akan berjalan dengan sempurna seluruhnya, dan jangan terlalu memaksakan dirimu untuk menjadi sempurna karena tentu saja semua manusia memiliki keterbatasan. Jangan malu untuk meminta bantuan orang lain jika dirasa kamu tidak mampu untuk melakukannya. Karena seringkali bagi pebisnis pemula merasa bisa menangani semuanya sendiri tanpa tau batasan dirinya sendiri. Padahal meminta bantuan orang lain bukan lah hal yang buruk, dengan begitu juga kamu dapat mengetahui sampai mana batas kemampuan mu.
-
Mencari Pelanggan Pertama
Hambatan selanjutnya yang sering terjadi ketika membuka usaha adalah mencari pelanggan pertama. Hal ini dikarenakan ketika pertama kali membuka usaha pastinya belum banyak orang yang mengetahui mengenai produk yang kamu jual, mulai dari kualitas, harga, atau pun kelayakan pada produk tersebut. Banyak orang juga yang memilih untuk membeli produk lama yang sudah terbukti kualitasnya.
Ha ini lah yang seringkali menjadi penghambat pengusaha baru dalam menyajikan suatu produk. Untuk itu kamu harus membangun branding dari produk mu terlebih dahulu agar dapat dilirik pasar. Karena dengan branding tersebut para calon konsumen dapat menilai produk yang kamu jual sebelum mereka mereka memutuskan untuk membeli.
-
Tidak Memiliki Investor
Memiliki keterbatasan finansial bukan berarti menjadi penghambat mu dalam membuka suatu usaha, karena kamu dapat mencari investor untuk membantu menunjang usahamu. Beda lagi jika kamu tidak memiliki investor, pastinya usaha mu sangat sulit untuk dijalankan. Oleh karena itu, kematangan dalam membuat konsep usaha adalah hal yang sangat penting. Karena dengan memiliki konsep yang matang investor akan lebih percaya untuk menanamkan uang nya pada mu.
Jangan sampaI ketika berada di tahap presentasi dan wawancara mengenai konsep usaha, kamu terlihat tidak meyakinkan karena konsep yang kurang matang. Terlebih ketika para investor melayangkan pertanyaan pertanyaan, kamu harus menjawabnya dengan mantap tanpa keraguan. Karena jika kamu saja ragu dengan usahamu sendiri apalagi mereka yang akan mempertaruhkan uang nya.
-
Pengelolaan Keuangan
Keuangan merupakan jantung dari suatu usaha. Jika kamu tidak pandai dalam melakukan pengelolaanya sudah dapat dipastikan usahamu tidak akan berjalan dengan baik. Untuk itu sebelum terjun langsung pada dunia bisnis, terlebih dahulu pelajari cara pengelolaan keuangan bisnis dengan baik. Terlebih untuk membayar seorang akuntan membutuhkan biaya yang tidak sedikit, maka sebaiknya masalah keuangan dapat kamu tangani terlebih dahulu.
