Finansial adalah hal yang harus kita atur dengan sedemikian rupa agar tetap dalam kondisi stabil. Oleh karena itu ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk membuat financial agar tetap stabil. Salah satunya adalah dengan menghindari berbagai hal yang yang berpotensi untuk membahayakannya. Bahaya atau red flag dalam finansial tersebut terdapat bermacam macam. Semua red flag tersebut sebaiknya dapat kamu waspadai untuk membuat financial mu tetap terjaga.
Lalu apa saja red flag yang harus diwaspadai dalam finansial? Dibawah ini terdapat beberapa red flag dalam finansial yang dapat kamu waspadai
6 Red Flag Finansial yang Harus Kita Hindari
-
Menyepelekan Uang Kecil
Red flag pertama yang sering kali terjadi adalah sering nya menyepelekan uang kecil atau uang receh. Padahal jika kamu rajin untuk mengumpulkannya semua uang receh tersebut nantinya menjadi sangat banyak. Karena uang besar sekalipun tidak akan pernah ada tanpa adanya using receh. Untuk itu mulai sekarang hindari untuk menyepelekan uang receh yang kamu dapatkan.
Terlebih jika kamu seorang pengusaha, tentunya uang receh sekalipun akan sangat berharga untuk mu karena itu termasuk kedalam keuntungan mu. Jangan sampai kamu menyepelekan uang receh karena dari uang receh saja kamu tidak bisa mengelolanya bagaimana jika diberikan amanah uang dengan jumlah besar.
-
Selalu Mengulur Bayar Tagihan
Red flag selanjutnya yang harus kamu hindari adalah mengulur ngulur waktu untuk membayar tagihan. Biasanya banyak orang yang malas untuk membayar tagihan kerana merasa saying akan uang nya. Padahal tagihan adakah suatu kewajiban yang mau tidak mau harus segera dibayarkan. Apalagi jika memiliki tenggat waktu dalam pembayaran, tentu saja akan merugikanmu jika mengalami keterlambatan. Kamu nantinya akan jauh lebih rugi karena harus membayar denda keterlambatan jika mengulur ngulur waktu dalam melakukan pembayaran.
Untuk itu, agar finansial mu tetap dalam kondisi stabil kamu perlu membuat catatan khusus untuk membayar tagihan setiap bulannya. Selain agar membuatmu disiplin, membuat catatan ini melatih mu agar tetap konsisten setiap bulannya.
-
Mencampurkan Uang yang Kamu Miliki
Jika kamu seorang pengusaha, red flag selanjutnya yang harus kamu hindari adalah mencampurkan uang bisnis dan uang pribadi yang kamu miliki. Karena dengan mencampurkan kedua uang tersebut nantinya kamu akan sulit dalam melakukan perhitungan. Kamu juga akan sulit menghitung keuntungan atau kerugian dari usaha mu.
Kesalahan ini sebenarnya sangat fatal jika kamu seorang pengusaha. Untuk itu kamu dapat menghindarinya dengan membuat dua rekening yang berbeda. Yang pertama rekening khusus untuk keuangan pribadi mu, dimana setiap bulannya kamu dapat mentransfer keuntungan hasil usaha mu ke rekening ini. Dam yang kedua adalah rekening usaha yang digunakan untuk segala transaksi yang dilakukan pada usahamu.
-
Menyepelekan Dana Darurat
Dana darurat adalah dana yang sangat penting untuk kamu anggarkan sendiri. Karena dengan menggunakan dana darurat ini nantinya kamu bisa menanggulangi berbagai masalah finansial yang terjadi tiba tiba. Misalnya saja pnghasilan mu menjadi sangat sedikit atau bahkan kebankrutan. Dengan memiliki dana darurat setidaknya nanti kamu tidak kebingungan untuk mencari hutang kesana kemari untuk menyambung hidup.
Oleh karena itu jangan sampai kamu menyepelekan dana darurat dengan menganggap semua akan baik baik saja. Karena sebaik apapun rencana yang telah kita buat, jika tuhan tidak berkehendak semua itu tidak akan pernah berjalan dengan lancar.
-
Tidak Melakukan Investasi
Investasi adalah hal yang sangat baik untuk kesehatan finansial. Untuk itu lakukan lah investasi sedini mungkin agar hasil yang akan kamu dapatkan nantinya akan lebih maksimal. Dan jangan sampai kamu menghindari investasi karena takut akan resiko kerugian yang didapat. Karena namanya investasi, tentu saja beresiko untuk mendapatkan kerugian. Kamu hanya perlu memulai untuk mencari jenis investasi yang paling minim akan terjadinya resiko.
Dan nanti ketika kamu sudah mulai memahami mengenai seluk beluk investasi kamu dapat naik ke tahap selanjutnya yang memiliki resiko lebih tinggi. Karena biasanya dalam investasi, semakin besar resikonya semakin besar pula keuntungan yang bisa didapatkan.
-
Menyepelekan Kesehatan
Jangan karena kamu terlalu mengejar finansial yang mapan sampai menyepelekan kesehatan mu sendiri. Karena tetap saja kesehatan adalah hal yang paling utama untuk dijaga. Karena jika tubuhmu sudah mengalami gangguan nantinya kamu tidak akan mampu lagi melakukan pekerjaan.
Terlebih jangan sampai kamu mengabaikan asuransi kesehatan dengan alasan karena masih muda. Sakit adalah hal yang paling tidak dapat disangka, untuk itu menyiapkan asuransi kesehatan sejak dini wajib untuk kamu lakukan. Jangan sampai nanti ketika kamu jatuh sakit baru bingung mencari dana untuk membayar biaya rumah sakit.