Untuk Anda yang masih belum mendapatkan pekerjaan akibat berbagai alasan, mungkin Anda bisa menambah skill. Salah satu caranya yang bisa Anda lakukan dengan mengikuti berbagai program kartu pra kerja dari Pemerintah Indonesia. Kegiatan satu ini memberikan manfaat untuk masyarakat yang terkena dampak atau belum bekerja, sehingga memiliki nilai tambah.
Tujuannya kedepan diharapkan masyarakat jauh lebih kompetitif dan mempunyai keterampilan khusus dalam bidang yang dipilihnya. Mengikuti program tersebut akan mendapatkan pelatihan, uang saku per bulan, dan sertifikat. Dengan demikian, Pemerintah Indonesia berharap jumlah pengangguran akan berkurang dengan adanya program pra kerja tersebut.
Nah, untuk Anda yang tertarik mengikuti program pra kerja, sebelumnya Anda harus melihat penyebab kegagalan terlebih dahulu agar tidak salah dan sukses melakukan pendaftaran nantinya. Berikut ini beberapa penyebab kegagalan seleksi pra kerja, simak ulasannya.
Kegagalan Memiliki Kartu Pra Kerja
1. Status Pelajar dan Mahasiswa
Apabila Anda ingin mengikuti program tersebut dan masih berstatus sebagai pelajar atau mahasiswa, maka otomatis tidak akan mendapatkannya. Karena melalui beberapa persyaratan yang diberikan dalam proses pra kerja adalah tidak dalam mengikuti pendidikan secara formal, sehingga pelajar atau mahasiswa belum bisa mengikutinya.
Oleh karena itu, sebelum Anda melakukan proses pendaftaran terkait kartu pra kerja tersebut lebih baik untuk melihat dan memahami beberapa ketentuannya terlebih dahulu. Dengan demikian membuat Anda jauh lebih memahami mengenai proses dan kebutuhannya, daripada Anda harus capek-capek mengisi form dan pada akhirnya tidak sesuai ketentuan yang ada.
2. Salah Input Data
Semua proses pendaftaran tidak dilakukan secara manual, prosesnya langsung dilakukan secara online. Tahapannya dengan langsung mengunjungi situs https://www.prakerja.go.id/. Dalam tahap ini semua data pribadi Anda harus dimasukkan secara lengkap dan benar agar tidak mengalami permasalahan kedepannya.
Untuk Anda yang ingin mengikuti program pra kerja agar tidak mengalami kegagalan adalah mempersiapkan beberapa informasi personal. Mulai dari nama lengkap Anda sendiri, nama ibu kandung, nomor telepon, email, dan beberapa informasi pendukung lainnya. Semuanya harus detail dan teliti, apabila Anda salah dalam memasukkannya akan menyebabkan tidak lolos.
3. Mendapatkan Bantuan Pemerintah
Selama pandemi Covid 19 ada banyak berbagai sektor mengalami dampak yang besar, sehingga membuat beberapa karyawan yang bekerja terkena imbasnya. Ada yang kepotong gajinya dan ada yang terkena PHK. Kondisi satu ini membuat banyak masyarakat yang mengalami kesulitan dan harus memikirkan alternatif lainnya untuk bisa bertahan.
Melihat keadaan tersebut Pemerintah Indonesia membuat beberapa skema untuk membantu masyarakat dalam memberikan keringanan. Beberapa program yang dibuat mulai dari bantuan subsidi upah (BSU, bantuan langsung tunai (BLT), dan masih ada banyak lagi beberapa program pendukung untuk meringankan masyarakat.
Apabila Anda mendapatkan salah satu dari beberapa bantuan tersebut dan tertarik untuk melakukan proses pendaftaran pra kerja, maka statusnya Anda pasti tidak akan lolos. Karena beberapa data Anda sudah terlacak dan terbaca oleh sistem. Dengan demikian, apabila Anda ingin melakukan pendaftaran cek terlebih dahulu.
Hal ini sangat penting untuk dilakukan agar tidak mengalami permasalahan dan membuat waktu saja, karena proses pendaftaran pra kerja tidak cepat juga dan membutuhkan waktu.
4. Masuk Golongan Dilarang Ikut
Untuk mengajukan proses pra kerja ada beberapa ketentuan masing-masing, salah satunya terkait golongan atau masyarakat yang ingin mengikutinya. Ada beberapa pekerjaan atau profesi yang dilarang untuk mengikuti proses program pra kerja tersebut. Berdasarkan Perpres No. 76 Tahun 2020 menjelaskan ada beberapa ketentuan yang dilarang mengajukan pra kerja.
Dalam tahap ini, mulai dari pejabat negara, ASN, DPR, TNI, POLRI, Kepala Desa dan Perangkatnya, Direksi BUMD/BUMN, Komisaris BUMD/BUMN, dan pengawas dari BUMD/BUMN. Beberapa daftar tersebut dilarang mengikuti seleksi program pra kerja.
5. Lolos Seleksi Waktu Sebelumnya
Beberapa orang tertarik mengikuti program pra kerja adalah mengikuti beberapa pelatihan dengan beberapa bidang yang banyak pilihan yang diberikan. Dalam tahap tersebut membuat masyarakat yang ingin bekerja nantinya akan jauh lebih sipa. Dengan demikian, kartu pra kerja memberikan banyak keuntungan dan solusi bagi masyarakat.
Sisi lainnya setelah mengikuti program yang diberikan, masyarakat yang ikut akan mendapatkan insentif sebesar 600 ribu rupiah selama 4 bulan dan ditambah 50 ribu rupiah untuk pengisian survei evaluasi. Semuanya benar-benar dibuat menyeluruh untuk membantu masyarakat yang belum bekerja dan diharapkan dapat segera menerima pekerjaan.
Nah, penyebab Anda tidak lolos mendaftar kembali kartu pra kerja adalah sudah pernah mengikuti dan lulus seleksi waktu sebelumnya. Hal ini tentunya membuat Anda perlu untuk melihat dan mempertimbangkannya secara menyeluruh.
Demikianlah penjelasan lengkap mengenai beberapa penyebab kegagalan dari mengikuti proses seleksi kartu pra kerja.
